Ditemani Titiek Soeharto, Prabowo bawa tim dokter cek kesehatan warga Lombok
Prabowo menyampaikan duka yang mendalam kepada para korban saat berkunjung ke tenda pengungsian di kawasan Lombok Barat. Kehadirannya merupakan bentuk solidaritas kepada sesama anak bangsa yang tengah tertimpa musibah.
Bakal Calon Presiden Prabowo Subianto berkunjung dan menyapa para korban bencana alam gempa di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB), Rabu (5/9). Ditemani oleh Titiek Soeharto dan Waketum Gerindra Edhy Prabowo, mantan Danjen Kopassus itu juga membawa tim dokter untuk cek kesehatan warga.
Prabowo menyampaikan duka yang mendalam kepada para korban saat berkunjung ke tenda pengungsian di kawasan Lombok Barat. Kehadirannya merupakan bentuk solidaritas kepada sesama anak bangsa yang tengah tertimpa musibah.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kenapa Prabowo Subianto terlambat dalam acara peresmian? Prabowo meminta maaf karena terlambat menghadiri peresmian sebab harus berganti helikopter sampai tiga kali.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
prabowo dan titiek soeharto di Lombok ©2018 Merdeka.com/istimewa
"Saya ingin datang untuk menyampaikan rasa solidaritas kita. Saya mengucapkan belasungkawa sebesar-besarnya bagi pengungsi gempa di Lombok," ungkap Prabowo saat berada di tengah tenda pengungsi di Desa Guntur Macan, Kec. Gunung Sari, Kab. Lombok Barat, NTB, Rabu (5/9). Disampaikan dalam rilis.
Prabowo menjelaskan, sudah seharusnya seluruh elemen masyarakat dan rakyat Indonesia saling membantu dan membangun Lombok kembali untuk bangkit dari kesulitan. Karena, bangsa Indonesia bisa besar atas dasar persatuan dan kesatuan bersama. Prabowo pun hadir ke lombok membawa bantuan seperti sembako, terpal, pompa air, sarung, dan pengobatan gratis kepada para korban gempa.
"Tidak banyak memang bantuan yang bisa saya bantu berikan, tapi semoga ini semua bisa bermanfaat bagi para korban," tuturnya.
Prabowo di Lombok barat ©2018 Istimewa
Terkait bantuan kesehatan di lokasi kunjungan Prabowo sendiri, masyarakat Desa Guntur Macan, Kec. Gunung Sari, Kab. Lombok Barat mulai melakukan pengecekan kesehatan sejak pukul 9.00 WIB oleh Tim Dokter Prabowo Menyapa yang dipimpin langsung H. Willgo Zainar, yang merupakan anggota Fraksi Gerindra DPR, Dapil NTB.
Dalam pemeriksaan kesehatan ini, masyoritas anak-anak, balita dan orang dewasa menderita ISPA (Infeksi saluran pernapasan atas). Satgas Tim Dokling (Dokter Keliling) yang dibentuk atas perintah Prabowo Subianto tersebut telah menyambangi Lombok, dimulai dari tanggal 18 Agustus 2018.
Seperti diketahui, di Desa Guntur Macan Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat NTB, setidaknya ada 925 kepala keluarga yang terdampak gempa dari total 2816 jiwa. Sedangkan yang berada di posko pengungsian ada sekitar 324 kepala keluarga dengan total sekitar 949 jiwa.
Sebelumnya pada 15 Agusutus lalu, bakal Cawapres Sandiaga Uno juga mengunjungi korban gempa lombok. Sandiaga berdialog dengan masyarakat dan menyerahkan sejumlah bantuan kebutuhan dasar bagi para warga yang terdampak gempa.
Bantuan Kesehatan di Lombok Tengah
Para pengungsi korban bencana alam di Nusa Tenggara Barat (NTB) khususnya di Lombok Tengah saat ini mulai terserang penyakit. Mayoritas anak-anak dan balita serta orang dewasa menderia ISPA (Infeksi saluran pernapasan atas), gatal gatal dan Gastitris (penyakit yang disebabkan infeksi basil pada selaput lendir di dinding lambung).
Karena itu, Satgas Dokter Keliling (Dokling) Prabowo Menyapa, yang merupakan Satuan tugas bidang kesehatan di bawah perintah langsung Prabowo Subianto terjun langsung ke titik lokasi bencana alam dengan memberikan bantuan kesehatan kepada para korban yang belum terjamah bantuan dari pemerintah, salah satunya yang berada di Lombok Tengah.
tim dokter prabowo di Lombok ©2018 Merdeka.com/istimewa
Titik lokasinya sendiri berada di dua dusun di wilayah Lombok Tengah yakni Dusun Peken Baru dan Dusun Ranjok Kecamatan Batukliang Utara. Satgas Dokling Prabowo menyapa sendiri sudah melaksanakan tugasnya di lokasi tersebut sejak Selasa 21 Agustus 2018 lalu.
"Kegiatan dokling ini merupakan bagian dari program kegiatan Prabowo menyapa. Dan Pak Prabowo telah memerintahkan kita semua kader dan simpatisan Partai Gerindra untuk turun langsung membantu korban bencana alam di Lombok. Dengan adanya kegiatan ini warga sangat bersyukur dan berterima kasih karena banyak warga yang sedang sakit. Jumlah pasien yang kita tangani di dua dusun tersebut sebanyak 176 orang," kata pimpinan Tim Satgas Dokling Prabowo Menyapa, Muhammad Bayu Isa, dalam keterangannya di Lombok.
Bayu menjelaskan, bahwa sebagian besar bangunan rumah warga di Wilayah Lombok Tengah ini rata-rata retak dan sebanyak tiga rumah hancur akibat gempa yang menerpa wilayah tersebut beberapa waktu lalu. Saat ini warga masih mengungsi dan enggan kembali ke rumah akibat trauma yang dialaminya saat gempa menerpa.
"Warga mengungsi di sekitar rumah mereka dengan mendirikan tenda masing-masing karena tidak ada lapangan untuk dijadikan sebagai posko pengungsian," tutur Bayu.
Ia juga menjelaskan, para pengungsi di wilayah tersebut sangat membutuhkan tenda, terpal, dan selimut karena cuaca di malam hari yang sangat dingin. Apalagi saat pihaknya hadir, bantuan dari pemerintah pada saat itu belum masuk ke wilayah tersebut, hanya ada bantuan mie instan saja dari beberapa pihak swasta. Dan jumlahnya pun tidak mencukupi untuk kebutuhan para korban.
"Bantuan belum ada baik dari pemerintah maupun swasta pada waktu itu, adapun sebelumnya ada tapi hanya mie saja dan sedikit tidak cukup untuk warga pengungsi," imbuhnya.
Sebagian besar mata pencaharian warga yang tinggal di wilayah ini hampir semua bekerja sebagai penggali tambang pasir. Namun sejak gempa melanda mereka tidak lagi bekerja karena takut akan longsor dari efek gempa tersebut. Jumlah penduduk di Dusun Peken Baru sendiri berjumlah 152 KK dengan total 216 Jiwa, sedangkan di Dusun Ranjok berjumlah 100 KK dengan total 198 Jiwa
"Di dua dusun ini tidak ada korban yang meninggal dunia maupun luka-luka," tutup Bayu.
Baca juga:
Gubernur Sulsel: Beri kesempatan 5 tahun lagi agar Jokowi sempurna kerjaannya
Surya Paloh bisiki Ma'ruf Amin: Pak Kiai konsentrasi Jawa Barat
LSI: Di media sosial, Jokowi-Ma'ruf unggul 8,8 persen dari Prabowo-Sandi
Dukung Jokowi, Ridwan Kamil tak masalah kerjasama dengan duo Dedi
Soekarwo sampai Dahlan Iskan diusulkan jadi ketua Timses Jokowi di Jatim
Chairul Tanjung & Erick Thohir kandidat ketua tim kampanye Jokowi-Ma'ruf
Ma'ruf Amin datangi PP Muhammadiyah sore ini