Djarot minta Ahok tak cari dukungan PDIP saat injury time
Bagi Djarot tak ada keharusan bagi Ahok dan Heru untuk menjadi kader PDIP sebelum mendapatkan dukungan.
Ketua DPP PDI Perjuangan bidang Organisasi dan Pengkaderan Djarot Saiful Hidayat mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama harus mengikuti mekanisme partai jika ingin maju dari PDI Perjuangan di Pilgub DKI 2017 mendatang.
Djarot meminta Basuki atau akrab disapa Ahok untuk tidak mendaftar dalam waktu mepet. Mengingat pendaftaran pasangan calon Gubernur DKI ke KPU diselenggarakan pada 19-21 September 2016.
"Tapi daftarnya jangan injury time, harus jauh sebelum itu," katanya di TPU Tanah Kusir, Jalan Bintaro Raya, Jakarta Selatan, Jumat (12/8).
Walaupun begitu, dia menepis adanya kewajiban Ahok untuk bergabung dengan partai besutan Megawati Soekarnoputri. Sebab ada dua jalur yang dapat ditempuhnya, DPP atau pintu hak prerogatif ketua umum.
"Tidak harus," tegasnya.
Begitu pun jika Ahok kekeh menggandeng Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono untuk jadi wakilnya. Heru pun tidak perlu mendaftar jadi kader PDI Perjuangan.
"Siapa bilang harus? Sudah kita lihat saja terakhir, yang penting bagi kami kerja lah fokus, itu ada yang mikir sendiri," tutup Djarot.
Baca juga:
Djarot minta Ahok dan Risma fokus kerja, tak perlu bertikai
Sekjen PDIP: Skenario pertama usung pasangan Ahok-Djarot
Sinyal Djarot tak ingin Risma ke Jakarta
Wagub DKI setuju harga rokok per bungkus naik jadi Rp 50 ribu
Djarot minta Panwaslu tertibkan 10 ribu spanduk tolak Ahok
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk diusung oleh PDIP di Pilgub DKI 2024? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.