Djarot sediakan dana Rp 1 triliun untuk UMKM
Djarot mendorong penghuni rusun untuk bisa memiliki usaha dan mengelola industri sendiri. Dana yang telah disiapkan bisa digunakan untuk memperbesar usaha.
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat menjanjikan dana Rp 1 triliun untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Jakarta. Dana ini disiapkan langsung Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Bank DKI.
"Untuk UMKM jelas ada anggaran Rp 1 triliun lewat Bank DKI," kata Djarot saat kampanye di Cipete Utara, Jakarta Selatan, Minggu (22/1).
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Bagaimana cara warga Jakarta memilih pemimpin di Pilkada DKI 2017? Dengan sistem ini, warga Jakarta bisa langsung berpartisipasi memberikan suara untuk menentukan pemimpin mereka hingga 5 tahun ke depan.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
Dalam kampanye ini, Djarot menyinggung soal penghuni rusun di Jakarta. Menurut Djarot, pihaknya akan melatih atau mendorong penghuni rusun untuk bisa memiliki usaha dan mengelola industri sendiri. Dana yang telah disiapkan bisa digunakan untuk memperbesar usaha.
Politisi PDIP itu juga menyinggung mengenai ketertiban pedagang kaki lima (PKL) di trotoar. Menurutnya, PKL seharusnya memiliki tempat yang sesuai, dan pemerintah siap memfasilitasi.
"Kalau di situ ada lokasi yang kosong dan bermasalah laporkan kepada kami. Itu bisa untuk PKL, biar mereka gunakan," tutur Djarot.
Baca juga:
Djarot cerita ayahnya sering gadaikan emas untuk dapat uang
Djarot soal debat terbuka: Tunggu tanggal mainnya
Blusukan ke Lebak Bulus, Djarot heran lihat karpet ngapung di kali
Massa pendukung Ahok-Djarot gelar konvoi damai pakai motor
Djarot minta warga jangan asal coba-coba memilih pemimpin