Effendi Simbolon Yakin Andika Sosok yang Tepat jadi Panglima TNI
Effendi juga menilai pendalaman yang dilakukan DPR hingga pukul 13.00 WIB cukup dilakukan. Sebab kata dia, Andika adalah seorang prajurit yang sejak kawah dimuka sampe dengan KASAD sudah siap.
Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon menilai Jenderal TNI Andika Perkasa sosok yang tepat menjadi panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto. Hal tersebut dikatakan Effendi sebelum melakukan rapat dengar pendapat umum (RDPU) di Komisi I, Sabtu(6/11).
"Saat ini sosok yang tepat," kata Effendi.
-
Siapa yang menjabat di Komisi IX DPR RI? Kris Dayanti, saat menjadi anggota DPR RI, menjabat di Komisi IX yang mengurusi kesehatan, tenaga kerja, dan kependudukan.
-
Kenapa Andhika Perkasa mengubah ransum TNI? Kondisi ini membuat Andhika yang pada saat itu menjabat sebagai Pangkostrad merasa gelisah. Ketika jabatannya naik menjadi Kepala Staff Angkatan Darat, Andhika merombak pola konsumsi para prajurit di medan operasi.
-
Siapa yang memimpin Pertamina dalam RDP bersama Komisi VII DPR? Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati bersama jajaran Direktur Utama Sub Holding mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI di Gedung Nusantara Komisi VII, Senayan, Jakarta, Selasa, (21/11).
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI saat Jenderal Surono berjuang bersama Barisan Keamanan Raktay (BKR)? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
Effendi juga menilai pendalaman yang dilakukan DPR hingga pukul 13.00 WIB cukup dilakukan. Sebab kata dia, Andika adalah seorang prajurit yang sejak kawah dimuka sampe dengan KASAD sudah siap.
"Jadi tinggal ada kebijakan, menunjukan kepala staf menjadi panglima TNI itu posisi beliau untuk dari kepada staf track record ada di Mabes TNI dan Mabes TNI Angkatan darat," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui Anggota Komisi I DPR RI Meutya Hafid menjelaskan rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Jenderal TNI Andika Perkasa selaku calon panglima TNI akan digelar pada Sabtu (6/11). Nantinya Andika akan mengutaran visi misinya dihadapan anggota DPR.
"RDPU dengan calon Panglima TNI dilakukan Sabtu, 6 November pukul 10.00. Sifat terbuka untuk visi misi, kecuali untuk hal hal strategis. Kehadiran fisik," kata Meutya dalam pesan singkat,Sabtu(6/11).
Meutya menjelaskan setelah mendengar visi dan misi dari Andika akan dilanjutkan dengan rapat internal komisi 1. Setelah itu langsung diberikan persetujuan pada hari yang sama pukul 13.00.
"Selanjutnya diserahkan kembali kepada Pimpinan DPR direncanakan dapat diparipurnakan Senin tanggal 8 November," pungkasnya.
Baca juga:
Hari Ini, Komisi I akan Gelar RDPU dengan Calon Panglima Jenderal Andika Perkasa
Jalan Mulus Jenderal Andika Perkasa
Ketua DPR Ingatkan Calon Panglima: Tantangan TNI Makin Besar Perang Fisik dan Siber
PKS Harap Andika Perkasa dapat Tuntaskan Konflik Papua
Moeldoko Yakin Andika Bisa Optimal Jalankan Tugas Panglima TNI Meski Hanya 1 Tahun
Komisi I Nyatakan Berkas Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Lengkap