FOTO: Momen Ganjar dan Prabowo Saling Kritik di Debat Perdana Pilpres
Saling kritik Ganjar dan Prabowo terkait kondisi petani kesulitan mendapatkan pupuk sempat mewarnai debat perdana Pilpres 2024.
Saling kritik Ganjar dan Prabowo terkait kondisi petani kesulitan mendapatkan pupuk sempat mewarnai debat perdana Pilpres 2024.
FOTO: Momen Ganjar dan Prabowo Saling Kritik di Debat Perdana Pilpres
Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menjawab pertanyaan yang diajukan oleh panelis terkait meningkatkan pelayanan publik dalam debat perdana Pilpres 2024, Selasa (12/12/2023). Menariknya, terjadi balas membalas dengan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto.
Ganjar mulanya menjelaskan, dirinya sudah memiliki pengalaman selama 10 tahun di Jawa Tengah. Dia menilai, masyarakat harus dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan.
“Dari sisi aparaturnya, harus ada kontrol publik. Saya punya pengalaman, Lapor Gub, pemerintah harus menerima semua kritik. Ketika tidak berjalan, pemerintah tertinggi harus mengambil itu. sehingga kelompok ini (rentan) mendapatkan afirmasi,” kata Ganjar di KPU, Selasa (12/12).
- FOTO: Momen Adem Anies-Prabowo-Ganjar Berpelukan Usai Saling Serang di Debat Capres
- FOTO: Prabowo Keras Serang Anies, tapi Kalem ke Ganjar Saat Debat Capres
- FOTO: Bicara Penegakan Hukum di Debat Capres, Anies Langsung 'Colek' Prabowo
- Debat Capres: Prabowo Mengkritik, Ganjar Serang Balik, Anies Tepuk Tangan
Mendengar jawaban Ganjar, capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan, pelayanan publik harus dilakukan secara transparan dan terukur. Karena tidak ada pelayanan yang baru di pemerintahan.
Sementara itu, Prabowo mengingatkan Ganjar jika petani dan nelayan termasuk dalam kelompok rentan. Prabowo kemudian menyinggung kesulitan petani di Jawa Tengah untuk mendapatkan pupuk.
“Mereka mengeluh kartu tani yang bapak (Ganjar) luncurkan mempersulit mereka untuk mendapatkan pupuk. Mereka ingin mendapatkan pupuk disederhanakan,” ujar Prabowo.
Mendengar respons Anies dan Prabowo, Ganjar setuju dengan penggunaan teknologi dalam pelayanan publik. Namun politikus PDIP ini mengingatkan Prabowo soal permasalahan pupuk tidak hanya di Jawa Tengah.
“Mungkin yang bapak sedikit agak lupa, saya bisa mengigatkan karena bapak pernah menjadi Ketua HKTI," kata Ganjar.