Gatot Nurmantyo akan tentukan sikap politik di bilik suara
Gatot Nurmantyo akan tentukan sikap politiknya di bilik suara. Dia mengatakan, kehadirannya dalam acara itu bukan berarti telah menjatuhkan dukungan untuk pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo menegaskan belum memutuskan dukungan untuk Pilpres 2019. Kehadirannya bersama Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno dalam acara tabligh akbar Majelis Rasulullah di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Senin (8/10).
Dia mengatakan, kehadirannya dalam acara itu bukan berarti telah menjatuhkan dukungan untuk pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
"Tidak ke mana-mana saya. Saya belum menentukan (dukungan)," kata Gatot usai menghadiri tabligh akbar di Monas, Selasa (9/10) dini hari.
Saat bertemu Sandiaga, Gatot juga mengaku tak membicarakan soal Pilpres. "Enggak ada," ujarnya.
Gatot mengatakan, kedua pasangan capres-cawapres baik Jokowi-Ma'ruf maupun Prabowo-Sandi adalah orang-orang baik. Siapa nantinya yang akan dipilihnya akan ditentukan saat hari pencoblosan.
"Saya memilih siapapun juga nanti di bilik saya. Sementara ini saya belum (menentukan pilihan). Keduanya baik," jelasnya.
Ia pun mengaku tak masuk dalam tim sukses pasangan mana pun. Gatot menolak mengomentari apakah ada tawaran sebagai tim sukses dari kedua kubu. Namun demikian ia mengatakan tetap menjalin komunikasi baik dengan kubu Jokowi-Ma'ruf maupun Prabowo-Sandi.
"Keduanya kan sudah final (pembentukan tim kampanye nasional). Kalau komunikasi ya tetap komunikasi," tutupnya.
Baca juga:
Sandiaga dan Anies hadiri tablig akbar Majelis Rasulullah di Monas
Gatot Nurmantyo hingga Tommy Soeharto terima gelar kebangsawanan
Tommy dan Gatot Nurmantyo hadiri ulang tahun naik tahta Mangkunegara IX
Gatot Nurmantyo bantah masuk PAN dan gabung timses Prabowo-Sandiaga
Prabowo berharap Gatot Nurmantyo masuk timsesnya
Berharap gabung, PAN ngaku dekat dengan Gatot Nurmantyo sejak lama
Gatot bantah masuk PAN, Eddy Soeparno susun jadwal bertemu