Sehari Dalam Kehidupan Airlangga Hartarto
Dunia politik Indonesia dikagetkan dengan Airlangga Hartarto yang menyatakan mundur dari kursi Ketum Partai Golongan Karya (Golkar) secara mendadak.
Airlangga Hartarto menyampaikan Pidato Resmi Pengunduran Diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar. (Istimewa)
(©@ 2024 merdeka.com)Dunia politik Indonesia dikagetkan dengan Airlangga Hartarto yang menyatakan mundur dari kursi Ketum Partai Golongan Karya (Golkar) secara mendadak. Hal itu disampaikan oleh Airlangga yang direkam dalam video.
Duduk di ruang kerjanya dengan berkemeja batik berwarna didominasi kuning, Airlangga dengan mimik muka serius membacakan surat pernyataan pengunduran dirinya dengan menghadap kamera di hadapannya.
"Saya Airlangga Hartarto. Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar. Pengunduran diri ini terhitung sejak semalam, yaitu Sabtu, 10 Agustus 2024," ujar Airlangga yang tak henti menggerakkan jari-jarinya di atas meja.
Pembacaan itu diketahui dilakukan pada hari Minggu 11 Agustus 2024 pagi yang bertempat di rumah dinasnya Kompleks Widya Chandra, Jakarta.
Video pengunduran diri Airlangga itu kontan saja membuat perpolitikan Indonesia pada Minggu pagi itu bergejolak. Banyak politikus parpol lain tak percaya dengan pernyataan Menko Perekonomian tersebut, salah satunya dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ketenangan dan kesunyian rumah dinas Airlangga di Widya Chandra terusik. Dalam sekejap, raungan mesin mobil bertenaga besar hingga suara sirine patwal mulai mendekati kediaman berpagar hitam itu.
Satu persatu mobil petinggi Partai Golkar masuk ke rumah dinas Airlangga tanpa membuka kaca dan langsung parkir di tempat yang telah disediakan.
Tak ada senyum saat para petinggi itu keluar dari mobil, hanya ada wajah serius dan mereka langsung masuk ke dalam rumah Airlangga.
Menjelang siang hari, sudah berkumpul Wakil Ketua Umum Ahmad Doli Kurnia, Erwin Aksa, dan Idrus Marhan di rumah Airlangga. Pertemuan tertutup. Jurnalis yang menunggu di depan pagar rumah hanya bisa menerka isi pembicaraan mereka.
Beberapa jam pertemuan, satu persatu keluar dari rumah tersebut. Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia langsung diberondong pertanyaan oleh para jurnalis. Doli menegaskan pertimbangan kuat mundurnya Airlangga yaitu demi soliditas partai.
“Dasar pertimbangan pengunduran diri itu Pak Ketum, mempertimbangkan soliditas di dalam jajaran Partai Golkar dan juga menjadi bagian untuk mencoba menciptakan situasi kondusif di dalam masa transisi pemerintah di masa yang akan datang,” kata Doli kepada awak media di Kompleks Widya Chandra Jakarta Selatan, Minggu (11/8/2024).
Saat matahari tepat di atas kepala, tiba-tiba Airlangga juga keluar dari rumahnya memasuki mobil mewahnya. Pintu pagar yang tadinya tertutup rapat, langsung dibuka lebar-lebar oleh pengamanan rumah tersebut.
Mobil Airlangga pun keluar usai patwal di depannya memberikan kode aman untuk melintas. Para jurnalis yang mencoba meminta keterangan, tak digubris Airlangga yang duduk di barisan tengah mobil yang melaju dan kemudian menghilang dari pandangan.
Ternyata, sekitar pukul 15.00 hari Minggu, Airlangga bertolak ke IKN untuk menghadiri sidang kabinet pemerintahan Jokowi.
"Ke IKN. Kan nanti besok (Senin 12 Agustus 2024) mau rapat kabinet nanti," ujar Doli.
Tiba di IKN Petang, Airlangga menghadiri jamuan makan malam di IKN bersama Presiden Jokowi serta menteri lain, seperti Sri Mulyani, Prabowo Subianto dan Wapres Ma'ruf Amin.
Dari foto yang diunggah Menkeu Sri Mulyani, tampak Airlangga sedang menyantap hidangan bakso bersebelahan dengan Jokowi.
Sementara itu, sejumlah petinggi Partai Golkar menggelar konpers di kantor DPP Golkar Jakarta terkait pengunduran diri Airlangga.
"Jadi tadi pagi sebelum saya datang (ke rumah dinas Airlangga), beliau mengumpulkan keluarganya, semuanya dan itu (keputusan mundur) juga berdasarkan kesepakatan keluarga. Dari apa yang saya dengar yang disampaikan oleh Pak Airlangga kepada saya dan beberapa teman tadi ada 3-4 orang yang dipanggil (ke rumah dinas), ini lebih pada masalah pribadi Pak Airlangga,” jelas Doli.
Suasana kontras terjadi di IKN. Airlangga yang pada pagi hari memperlihatkan wajah serius, berubah menawarkan senyum. Tawa Airlangga terdengar saat para menteri berkumpul menunggu sidang kabinet digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024) pagi.
Di IKN, tampak Airlangga bersama koleganya di Partai Golkar, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. Mereka berdua berfoto sambil berpelukan serta mengacungkan kedua jempolnya. Para menteri yang sedang duduk bersantai pun ikut menggoda Airlangga dan Bahlil. Mereka pun saling melempar candaan sembari menyinggung masalah 'kursi'.
Awalnya, Sri Mulyani mengajak Airlangga untuk ikut berfoto bersama para menteri lainnya. Airlangga pun mengambil sebuah kursi dan dudul di sebelah Sri Mulyani.
"Pak Airlangga ngobrol Pak Airlangga. Soalnya kalau ada Pak Airlangga kita difoto wartawan," kata Sri Mulyani.
Disaat yang sama, Bahlil juga mengambil kursi dan duduk di sebelah Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin. Melihat itu, Airlangga pun menyinggung Bahlil yang mengambil kursi milik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Kursinya tarik Pak bahlil. Kursinya Pak Kapolri aja diambil sama Pak Bahlil," ucap Airlangga.
"Masuk barang itu," timpal Bahlil.
