Angin Kencang Bakal Bikin Kebakaran Los Angeles Makin Dahsyat, Sisa-Sisa Jasad Manusia Setiap Hari Ditemukan

Angin kencang dilaporkan akan membuat kebakaran di Los Angeles semakin dahsyat. Berikut informasi selengkapnya.

Kebakaran hebat melanda wilayah Los Angeles, California, Amerika Serikat sejak Selasa (7/1) lalu. Area hutan terbakar hingga meluas ke kawasan perumahan elite di Palisades.

Kobaran api ternyata sulit untuk dipadamkan. Alhasil kebakaran hebat ini membuat lebih dari 10 ribu bangunan hingga landmark terkenal hancur dan mengalami kerusakan parah.

Kebakaran hebat ini dikatakan telah meratakan seluruh lingkungan dan menghanguskan area seluas Washington D.C. Mirisnya, kebakaran ini juga telah menewaskan lebih dari 20 orang.

Di tengah upaya pemadaman, angin kencang kembali terjadi di Los Angeles. Di mana angin tersebut dikatakan mampu membuat kebakaran semakin dahsyat.

Lantas bagaimana informasi selengkapnya? Melansir dari Reuters, Rabu (15/1), simak ulasan informasinya berikut.

Angin Kencang Bakal Bikin Kebakaran Los Angeles Makin Dahsyat

Petugas pemadam kebakaran Los Angeles bersiap untuk menghadapi angin kencang pada Selasa (14/1). Angin kencang ini dikatakan mampu memicu kebakaran di Los Angeles semakin dahsyat.

Menurut seorang ahli meteorologi di Pusat Prediksi Cuaca National Weather Service, David Roth, angin kencang ini berkekuatan 75 mph (120 kpj) dengan hembusan angin kencang 50-70 mph. Di mana angin kencang terjadi sejak Selasa dini hari dan diperkirakan hingga Rabu.

Sejak Senin (13/1) malam, peringatan bendera merah telah diberlakukan seiring angin Santa Ana yang kering dan berbahaya bertambah kencang.

Lebih dari 8.500 petugas pemadam kebakaran pun bekerja keras memadamkan api dari udara dan darat. Agar mencegah kebakaran besar di kedua ujung Los Angeles semakin menyebar dalam semalam.

"Kondisi ini sangat buruk," ujar Kepala Pemadam Kebakaran Kota Los Angeles Kristin Crowley kepada penduduk setempat.

Sementara itu, para pejabat mengatakan bahwa pihak berwenang negara bagian sedang menempatkan kru pemadam kebakaran di Los Angeles dan daerah lain di California Selatan yang berada dalam bahaya kebakaran tinggi.

Sebelumnya, atau lebih tepatnya dua minggu lalu, dua kebakaran hutan terbesar yakni di Palisades dan Eato meletus akibat angin kencang. Menurut Pemeriksa Medis Kabupaten Los Angeles, sejak saat itu setidaknya 24 orang tewas dalam kebakaran tersebut.

Sisa-Sisa Jasad Manusia Setiap Hari Ditemukan

Lebih lanjut, Sheriff Kabupaten Los Angeles Robert Luna, para deputi menemukan sisa-sisa jasad manusia di wilayah Altadena setiap hari.

"Ini adalah tugas yang sangat suram," kata Luna.

Ia memperkirakan jumlah korban tewas yang dikonfirmasi akan meningkat dalam beberapa hari ke depan.

Gubernur California Gavin Newsom mengatakan kebakaran hutan yang terjadi belakangan ini dapat digolongkan sebagai bencana alam paling dahsyat dalam sejarah Amerika Serikat. Bahkan, Ia mengatakan bahwa peristiwa ini sudah menjadi kebakaran hutan paling mahal dalam hal kerugian yang diasuransikan.

Kebakaran Hebat di Los Angeles

Dijelaskan, kebakaran hutan telah menghancurkan lebih dari 12.000 bangunan. Tak hanya itu, kebakaran juga telah mengubah seluruh lingkungan menjadi abu membara dan tumpukan puing-puing.

Hingga Senin (13/1), tercatat lebih dari 92.000 orang di Los Angeles County berada di bawah perintah evakuasi. Sedangkan, 89.000 orang lainnya menghadapi peringatan evakuasi.

Kebakaran di Palisades yang menyapu bersih komunitas kelas atas di sisi barat Los Angeles tercatat telah membakar sekitar 23.713 hektar (96 km persegi) namun 14% luas area berhasil diatasi.

Menurut laporan Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California (Cal Fire), kebakaran Eaton di kaki Pegunungan San Gabriel di sebelah timur kota juga tercatat telah menghabiskan 14.117 hektar (57 km persegi) dan 33% berhasil diatasi.

Kebakaran di Hurst dilaporkan telah menghanguskan sekitar 799 hektar (3,2 km persegi) dan 95% luas area berhasil diatasi.

Sementara, tiga kebakaran lainnya di daerah tersebut telah berhasil dikendalikan sepenuhnya dalam beberapa hari terakhir.