Gibran Minta Maaf Usai Dianggap ‘Kompor’ saat Debat Capres
Aksi Gibran mengompori pendukungnya untuk bersorak terjadi pada segmen keempat debat capres.
Momen Gibran bertindak seperti mengompori terjadi saat Prabowo menjawab pertanyaan dari Anies.
- Gibran Bakal jadi Pembuka Debat Cawapres Besok
- Tak Mau Aksi Gibran 'Kompor' Terulang di Debat Cawapres, Bawaslu Minta KPU Lakukan Ini
- Tegur Gibran, KPU Wanti-Wanti Capres dan Cawapres saat Debat Tak Provokasi Pendukung
- KPU Tegur Gibran usai Bakar Semangat Pendukung di Debat Capres, TKN: Kita Tidak Lakukan Lagi
Gibran Minta Maaf Usai Dianggap ‘Kompor’ saat Debat Capres
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka diduga bertindak 'mengompori atas gerakan atau gestur tubuhnya saat debat pertama calon presiden di kantor KPU, Jakarta, Selasa (12/12).
Atas tindakannya itu, Gibran yang juga Wali Kota Solo meminta maaf
"Ya semua teguran dan evaluasi kami terima ya. Saya mohon maaf sepenuhnya.Terima kasih ya."
Kata Gibran di Balai Kota Solo, Kamis (14/12).
Gibran yang berjalan menuju ke kantornya pun tak mau meladeni sejumlah pertayaan lainnya dari awak media.
Gestur Gibran saat Capres Prabowo Subianto sedang berdebat dengan capres nomor urut 1 Anies Baswedan menjadi sorotan karena dinilai mengkompori pendukungnya.
Gibran tertangkap kamera berdiri dari kursinya saat Prabowo Subianto menjawab pertanyaan Anies Baswedan terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal batas usia capres-cawapres.
KPU pun akhirnya akan membahas hal itu dengan timses putra sulung Presiden Joko Widodo.
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari mengatakan hal itu tidak boleh dilakukan dan akan menjadi bahan evaluasi KPU.
"Besok dievaluasi," ujarnya," kata saat di Bali pada Rabu (13/12).
Aksi Gibran mengompori pendukungnya untuk bersorak terjadi pada segmen keempat debat capres.
Saat itu, Anies yang merupakan capres Koalisi Perubahan diberikan kesempatan oleh moderator bertanya kepada Prabowo, capres dari KIM.