Gibran Terbentur Umur jadi Cawapres Prabowo, Bagaimana Aturannya?
Merujuk Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, usia minimal capres dan cawapres 40 tahun.
Kabar Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dijodohkan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden mencuat ke publik. Isu ini ramai dibahas ketika Prabowo berbincang tertutup dengan Gibran saat bertemu di Jawa Tengah, pada Jumat (19/5) lalu.
Namun, wacana itu sudah layu sebelum berkembang. Terlebih Gibran mengakui tidak memenuhi persyaratan usia untuk menjadi cawapres pada Pemilu 2024.
-
Apa yang menjadi keunggulan utama Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres Prabowo Subianto menurut relawan? Relawan menyebut ragam keunggulan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres Prabowo Subianto. Meski masih berusia muda, Gibran diklaim paham persoalan ekonomi, transisi perekonomian berbasis digital dan beberapa perubahan tren masa kini.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Kenapa Relawan Garuda Nusantara 08 menginginkan Gibran Rakabuming menjadi cawapres Prabowo? Sosok Gibran dianggap perlu untuk mewakili kaum milenial yang diperlukan di zaman modern ini.
-
Apa hasil Quick Count Charta Politika untuk Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka? Capres/Cawapres nomor urut 2: Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka: 57,26 persen
-
Mengapa Gibran Rakabuming Raka mempersilakan pihak yang menggugat Presiden Jokowi? Gibran mempersilakan saja pihak-pihak yang ingin menggugat ayah kandungnya tersebut."Iya, iya silakan," ujar Gibran saat ditemui di Warakas, Jakarta Utara, Selasa (16/1).
-
Siapa yang mendampingi Gibran saat deklarasi Prabowo-Gibran? Kehadirkan Selvi Ananda, istri dari Gibran saat deklarasi Prabowo-Gibran sebagai Capres dan Cawapres di Gedung Indonesia Arena Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Rabu, (25/10/23) menyita perhatian.
Melihat dari segi aturan, peluang Gibran yang merupakan putra sulung Jokowi itu maju di Pilpres 2024 memang sulit. Salah satu kendalanya aturan mengenai batas usia.
Merujuk Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, diatur tentang persyaratan usia minimal bagi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024 di mana usia capres dan cawapres minimal berusia 40 tahun.
"Dari sisi usia Mas Gibran tidak masuk kriteria karena usianya masih di bawah 40 tahun," kata Pengamat politik Arif Nurul Imam.
Lagi pula, lanjut Iman, wacana ini akan sulit terwujud. Sebab, majunya Gibran di kontestasi Pilpres justru akan berdampak buruk pada citra Jokowi.
"Wacana ini bukan semangat meneruskan program Jokowi namun akan dinilai publik sebagai nepotisme," ucapnya.
Gibran sendiri mengatakan, kabar dirinya akan menjadi cawapres Prabowo hanya rumor. Terlebih, usianya belum memenuhi persyaratan. Sehingga tidak perlu ditanggapi berlebihan.
"Kan rumor, saya sudah jawab kalau umur belum cukup," ujarnya.
Sang ayah, Presiden Jokowi ikut menanggapi rumor ini. Dia bilang, setidaknya ada dua alasan mengapa Gibran belum realistis untuk masuk bursa Pilpres 2024.
"Pertama, umur. Kedua, baru dua tahun jadi wali kota, yang logis sajalah," kata Jokowi.
Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menuturkan, kepada partainya, Gibran telah menegaskan posisinya untuk patuh terhadap keputusan partai.
Kata Hasto, Gibran bakal menuntaskan tugasnya sebagai wali kota Solo. Masa jabatan Gibran sampai hari ini sudah berjalan kurang lebih tiga tahun.
"Mas Gibran tadi menegaskan, saya ini kader partai, saya sebagai wali kota, saya akan menjalankan tugas-tugas sebagai wali kota dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab kepada masyarakat Solo dan juga menjalankan seluruh platform ideologis dari PDIP," kata Hasto.
Maka itu, PDIP sudah mendapatkan kepastian sikap politik Gibran. Yaitu tetap menjadi wali kota sampai selesai.
"Sehingga posisinya sangat clear, beliau mas Gibran akan menjalankan tugas-tugasnya sebagai walikota dengan sangat baik," ujarnya.
Gibran sebagai kader PDIP, kata Hasto, juga tegas akan mengikuti keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk mendukung pencalonan Ganjar Pranowo sebagai capres.
"Terkait dengan capres, kan ibu Megawati Soekarnoputri sudah mengumumkan yaitu bapak Ganjar Pranowo pada tanggal 21 april 2023 dan mas Gibran sebagai kader partai tegak lurus," ungkapnya.
Pada Jumat malam (19/5) usai bertemu Gibran, Prabowo mendapatkan kejutan dukungan untuk maju calon presiden 2024 dari 15 kelompok relawan Gibran Rakabuming Raka. Dukungan untuk Prabowo dilakukan saat makan malam di Angkringan Omah Semar Jajar Laweyan Solo, Jawa Tengah.
"Kami bersama 15 relawan Mas Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sama-sama berkomitmen ingin Indonesia kuat, aman, dan sejahtera," kata Prabowo Subianto menanggapi dukungan tersebut.
Sejumlah relawan meminta tanggapan jika dirinya berpasangan dengan Gibran. Prabowo pun segera melemparkan pertanyaan itu ke relawan yang ada di belakangnya.
"Apa, mas Gibran (jadi pasangan)? Mas Gibran bagaimana ya, cocok enggak?," tanya Prabowo ke para relawan. "Cocok," teriak para relawan.
Gibran yang ada di samping kiri Prabowo dan berbaur dengan para relawan nampak hanya tersenyum. "Bukan saya yang ngomong lho," timpal Prabowo.
Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai dukungan cawapres untuk dirinya. Saat bertemu Prabowo dan bicara empat mata, Gibran juga mengaku jika tidak membahas agenda politik, apalagi tentang cawapres.
"Enggak ada, enggak ada isu isu (cawapres). Enggak pernah ada yang keluar dari mulut saya, saya mendukung ini, mendukung itu," jelasnya.
(mdk/tin)