GMPG klaim Yorrys, Nusron sampai Airlangga dukung Setnov diganti
Selain ketiga nama itu, GMPG juga mengklaim Bambang Soesatyo dan Agus Gumiwang mendukung.
Gerakan Muda Partai Golkar (GMPG) mengungkapkan deretan nama anggota DPP Partai Golkar yang juga akan bergabung dalam gerakan 'Golkar Bersih'. Menurut Ketua GMPG, Ahmad Doli Kurnia nama anggota DPP yang tergabung itu memiliki visi-misi yang sama yaitu mendorong pembaharuan untuk Partai Golkar serta tidak memberikan dukungan pada Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.
"Nama yang kami cantumkan ini mendukung pembaruan dan perubahan di Golkar. Golkar saat ini ada pemerosotan elektabilitasnya di masyarakat dan citra negatif terus meluas karena ketum Setya Novanto," kata Doli di RM Sederhana SCBD, Jakarta, Selasa (8/8).
"Nama ini mereka juga tidak mendukung secara terbuka upaya konsolidasi yang memberikan dukungan pada Novanto," ucapnya.
Dalam jumpa persnya, GMPG menyebutkan 17 nama anggota DPP Golkar yang tergabung dalam 'Gerakan Golkar Bersih'. Tambah Doli ke-17 nama anggota yang disebutkan itu akan membantu GMPG dalam melakukan komunikasi internal dengan anggota DPP Golkar lainnya. Hal itu sudah dibuktikan dengan penerimaan GMPG di DPP Golkar pada hari Jumat (4/8) lalu.
"Bentuk dukungannya pada Jumat lalu diterima di DPP. Kita dialog lama dalam suasana kekeluargaan. Kita bicara langkah ke depan. Apa yang kami lakukan sebagai kader enggak di dalam DPP. Kita dapat info banyak perkembangan di dalam," ungkapnya.
Berikut daftar 17 nama yang disebut GMPG mendukung gerakan 'Golkar Bersih';
1. Yorrys T Raweyai
2. Nusron Wahid
3. Lodewijk Freidrich Paulus
4. Kahar Muzakir
5. Airlangga Hartanto
6. Ibnu Munzir
7. Indra Bambang Utoyo
8. Agus Gumiwang Kartasasmita
9. Zainudin Amali
10. Eni M Saragih
11. Bambang Soesatyo
12. Gatot Sudjito
13. Andi Sinulingga
14. M Sarmuji
15. Ace Hasan Syadzily
16. Ichsan Firdaus
17. Ridwan Hisyam
Baca juga:
GMPG bikin 'Gerakan Golkar Bersih' buat selamatkan partai dan Jokowi
Setia koalisi beri tiket Jokowi dua periode
Mencari jalan tengah kasus Viktor Laiskodat
Golkar, partai terdepan yang ingin Jokowi kembali jadi Presiden
Pilpres 2019, Golkar bangga jadi partai pertama yang dukung Jokowi
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa yang menyampaikan keinginan aklamasi untuk Airlangga Hartarto dalam memimpin Golkar? Untuk informasi, kabar adanya keinginan aklamasi dari DPD I dalam penunjukkan Airlangga kembali memimpin Partai Golkar disampaikan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus.