Calon Ketum Golkar

Ical berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.

Waketum Golkar Melchias Markus Mekeng mengungkapkan, belum ada DPD Partai Golkar yang mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon Ketua Umum.

Menurut Bahlil, dirinya telah memenuhi syarat yang ditentukan AD/ART Partai Golkar perihal pencalonan ketua umum.

Dukungan tersebut sebagai bentuk aspirasi pemilih Golkar di akar rumput agar Presiden Jokowi bersedia menjadi bagian dari Partai Golkar.

Sejumlah persyaratan telah ditetapkan oleh Ketua Panitia Pengarah Rapimnas & Munas XI Partai Golkar, Adies Kadir.

Ace menilai Bahlil sangat layak memimpin partai berlambang beringin.

Keputusan ini merupakan hasil diskusi dengan semua pengurus Partai Golkar tingkat kabupaten Kota di wilayah Jawa Barat.

Partai Golkar saat ini sedang melakukan persiapan Munas untuk memilih ketua umum definitif, usai Airlangga mundur dari jabatannya.

Kendati belum diketahui berapa jumlah DPD Golkar yang mendukung Bahlil menjadi ketua umum.

Bahlil mengaku tidak mengikuti dinamika Golkar, sehingga akan melihat dinamika di Munas.

Agus Gumiwang mengenakan jas Partai Golkar berwarna kuning.

Partai Golkar segera menentukan pelaksana tugas (Plt) ketua umum dalam rapat pleno

Menjelang rapat pleno, menguat nama Wakil Ketua Umum sekaligus Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Plt Ketua Umum Partai Golkar.

Idrus pun menunjukkan surat keputusan (SK) kepengurusan Partai Golkar. Di era Aburizal Bakrie, Bahlil pernah menjabat sebagai bendahara DPD Golkar Papua

Ketua Dewan Pembina Bappilu Partai Golkar Idrus Marham mendukung Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga.

Nama Bahlil Lahadalia menguat sebagai calon Ketua Umum Golkar pengganti Airlangga.

Pada Munas sebelumnya, Bamsoet mengaku tidak masuk gelanggang demi menjaga keutuhan Partai Golkar.

Dia menyebut tak menjamin Airlangga akan terpilih menjadi ketua umum kembali.

Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.