Golkar Akan Gugat Hasil Pileg di 9 Daerah ke MK
"Sampai saat ini ada sembilan laporan yang akan kita sampaikan ke Mahkamah Konstitusi. Jadi yang kita selesaikan internal, internal yang kita selesaikan eksternal melewati Mahkamah Konstitusi," kata Adies di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/5).
Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPR, Adies Kadir mengatakan, partainya akan membawa beberapa hasil penghitungan KPU soal Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK). Setidaknya ada sembilan kasus yang akan dibawa ke lembaga konstitusi itu.
"Sampai saat ini ada sembilan laporan yang akan kita sampaikan ke Mahkamah Konstitusi. Jadi yang kita selesaikan internal, internal yang kita selesaikan eksternal melewati Mahkamah Konstitusi," kata Adies di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/5).
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Partai apa yang menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
Adies tidak membuka secara gamblang hasil penghitungan suara mana saja yang akan dibawa ke MK. Namun, di antaranya adalah Sulawesi dan Sumatera.
"Ada dari Sulawesi Selatan, ada dari Sumatera Barat, ada dari Maluku, ada dari Jawa Barat, pokoknya ada sembilan (yang mau digugat ke MK)," ungkapnya.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebagai partai dengan peraih suara terbanyak di Pemilu Legislatif (Pileg) 2019. PDIP memperoleh suara sebesar 27.053.961 suara atau setara dengan 19,33 persen. Disusul Partai Gerindra di posisi nomor dua.
Hasil pileg ini ditetapkan dalam Keputusan nomor 135/PL/KPU/V/2019 tentang penetapan presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPRD tahun 2019. Hasil rekapitulasi KPU secara nasional ini terdiri dari perolehan suara di 34 provinsi dan 130 PPLN. Jumlah seluruh suara sah tercatat 139.971.260 suara.
Berikut perolehan suara partai selengkapnya:
1. PKB: 13.570.097 (9,69%)
2. Gerindra: 17.594.839 (12,57%)
3. PDIP: 27.053.961 (19,33%)
4. Golkar: 17.229.789 (12,31%)
5. NasDem: 12.661.792 (9,05%)
6. Garuda: 702.536 (0,50%)
7. Berkarya: 2.929.495 (2,09%)
8. PKS: 11.493.663 (8,21%)
9. Perindo: 3.738.320 (2,67%)
10. PPP: 6.323.147 (4,52%)
11. PSI: 2.650.361 (1,89%)
12. PAN: 9.572.623 (6,84%)
13. Hanura: 2.161.507 (1,54%)
14. Demokrat: 10.876.507 (7,77%)
19. PBB: 1.099.848 (0,79%)
20. PKPI: 312.765. (0.22%)