Idrus Marham maju calon ketum Golkar setelah Ical dan Agung legowo
Tidak etis jika Sekjen mendeklarasikan diri sebagai ketum sebelum ketua umum dan Pak Agung menyatakan tidak akan maju.
Dalam rapat konsolidasi partai Golkar, Agung Laksono memanggil Idrus Marham sebagai calon ketua umum. Idrus sudah menyatakan diri siap bertarung memperebutkan kursi ketua umum Partai Golkar saat pelaksanaan musyawarah nasional luar biasa (munaslub) Partai Golkar.
Idrus mengaku baru menyatakan kesiapannya maju sebagai calon ketua umum ketika Aburizal bakrie atau akrab disapa Ical dan Agung Laksono menyatakan tak akan maju sebagai calon ketua umum periode selanjutnya.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Mengapa para ketua dewan Golkar menolak munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Bagaimana seharusnya kegiatan kepemudaan Partai Golkar dilakukan? Ilham menambahkan, acara diskusi merupakan jiwa kader Golkar di semua tingkatan. Ia mengapresiasi kegiatan diskusi yang digelar oleh para pemuda Partai Golkar. Namun, Ilham mengingatkan, setiap kegiatan kepemudaan Partai Golkar seharusnya diketahui dan mendapatkan izin dari pengurus DPP Partai Golkar.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
"Tidak etis jika Sekjen mendeklarasikan diri sebagai ketum sebelum ketua umum dan Pak Agung menyatakan tidak akan maju. Maka sudah sewajarnya saya menyatakan diri untuk maju sebagai calon ketum Golkar ," kata Idrus Marham usai rapat konsolidasi Partai Golkar di Jakarta, Kamis (4/2).
Idrus menyatakan, calon ketua umum Partai Golkar harus memiliki modal keberanian dalam persaingan intelektual. Sesuai dengan doktrin Partai Golkar karya kekaryaan. Ini akan terwujud bila kader Golkar konsisten menjalankan instrumen politik.
"Karya kekaryaan akan terwujud semua apabila kita semua kader-kader Partai Golkar memiliki dan konsisten dalam menjalankan instrumen politik yang lain," ucapnya.
Untuk diketahui, Agung Laksono dan Aburizal Bakrie meneguhkan komitmen untuk tidak mencalonkan diri sebagai ketua umum. "Kita siap Munas dengan semangat rekonsiliasi. Di situ lahir pimpinan baru. Saya dan Ical tidak mau maju lagi," kata Agung di Markas Kosgoro 1957, Jaksel, Rabu (3/2).
Idrus Marham menyatakan siap maju sebagai calon ketua umum partai Golkar di Munaslub X yang akan digelar April-Mei mendatang. Idrus mengaku optimis akan membawa Golkar kembali merebut kejayaan pada tiap pesta politik mendatang.
"Saya menyatakan akan maju sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Saya merasa terpanggil pasca konflik internal satu tahun yang membawa implikasi terhadap partai Golkar," kata Idrus.
Menurut dia, jika Tuhan menghendaki dan banyak yang mendukung dirinya sebagai ketua umum ia akan melakukan langkah-langkah konkrit untuk menjadikan Golkar partai utama di Indonesia.
"Saya akan memastikan Golkar bangkit dari seluruh pemegang suara dan menjadi pemenang dalam Pilkada 2017, Pileg dan Pilpres 2019," tambah dia.
(mdk/noe)