Ini perbandingan perolehan suara partai versi quick count & KPU
Hasil rekapitulasi nasional ini tak jauh berbeda dengan hasil hitung cepat yang dilakukan oleh lembaga survei.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhirnya menetapkan perolehan suara nasional partai politik. Hasil rekapitulasi nasional ini tak jauh berbeda dengan hasil hitung cepat yang dilakukan oleh lembaga survei.
Berdasarkan perhitungan rekapitulasi KPU, perolehan suara partai tidak berbeda jauh dari hasil quick count yang dilakukan sejumlah lembaga survei. Salah satunya seperti hasil hitung cepat yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia.
Dari hasil quick count, Lingkaran Survei Indonesia menempatkan PDIP di urutan pertama, Golkar di posisi kedua, dan Gerindra di tempat ketiga. Hasil hitung cepat itu tidak berbeda jauh dari hasil rekapitulasi KPU.
Berikut perbandingan hasil quick count Lingkaran Survei Indonesia dan rekapitulasi KPU.
Quick Count Lingkaran Survei Indonesia
PDIP 19,77 persen
Golkar 14,61 persen
Gerindra 11,80 persen
Demokrat 9,73 persen
PKB 9,07 persen
PAN 7,47 persen
PPP 7,08 persen
PKS 6,61 persen
NasDem 6,27 persen
Hanura 5,26 persen
PBB 1,36 persen
PKPI 0,97 persen
Rekapitulasi KPU
PDIP 18,95 persen
Golkar 14,75 persen
Gerindra 11,81 persen
Demokrat 10,19 persen
PKB 9,04 persen
PAN 7,59 persen
PKS 6,79 persen
NasDem 6,72 persen
PPP 6,53 persen
Hanura 5,25 peren
PBB 1,46 persen
PKPI 0,91 persen
Berikut hasil rekapitulasi suara Pemilu 2014:
-
Apa hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
-
Mengapa hasil quick count Pilkada DKI 2017 sangat penting? Hasil quick count tersebut menjadi perhatian utama, karena sering kali memberikan indikasi kuat mengenai hasil akhir sebelum perhitungan resmi diumumkan oleh KPU.
-
Apa itu quick count? Quick count adalah metode perhitungan cepat yang dilakukan oleh lembaga survei atau lembaga riset untuk memprediksi hasil pemilu berdasarkan sebagian data suara yang sudah masuk.
-
Kenapa quick count penting dalam pemilu? Quick count dapat memberikan gambaran awal tentang hasil pemilu sebelum real count selesai. Hal ini dapat membantu masyarakat untuk mengetahui perkembangan politik dan mengantisipasi kemungkinan konflik atau kontroversi.
-
Kapan KPU DKI Jakarta mengumumkan hasil perhitungan suara Pemilu 2024? Adapun KPU DKI Jakarta memperoleh hasil suara sah ini setelah menuntaskan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat provinsi DKI Jakarta Pemilu serentak (Pilpres, DPR RI, DPD, DPRD) 2024 sejak 7-9 Maret 2024.
-
Bagaimana KPU menentukan hasil Pemilu 2024? KPU bakal memutuskan hasil rekapitulasi perolehan suara untuk Pemilu 2024 hari ini, Rabu (20/3). Hari ini merupakan batas akhir rekapitulasi suara tingkat nasional, sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu. Sebelum menetapkan hasil rekapitulasi suara, KPU bakal terlebih dahulu merekap suara untuk dua provinsi yang tersisa dari total 38 provinsi. Yakni Papua dan Papua Pegunungan.