Ini reaksi Istana kala Amien Rais bilang Jokowi ngibul
Johan menegaskan, program pembagian sertifikat merupakan bentuk perhatian Kepala Negara terhadap rakyat. Sebab, selama melakukan kunjungan kerja ke pelbagai daerah di Tanah Air, Jokowi kerap mendapat keluhan soal sengketa tanah yang tak kunjung usai dari rakyat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi kritikan Ketua Majelis Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais yang menyebut program bagi-bagi sertifikat tanah merupakan suatu pembohongan. Dia mempertanyakan dasar kritikan Amien Rais.
"Yang dimaksud Amien Rais ngibulin itu, ngibulin yang mana?" kata Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi Sapto Prabowo di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (20/3).
-
Mengapa Budi Arie menilai Jokowi pantas menjadi Wantimpres? Menurutnya, Jokowi masih sangat terlalu muda untuk pensiun mengingat usianya yang baru menginjak 63 tahun."Ya layak dong, kan beliau masih terlalu muda untuk pensiun. Masih muda, umur 63," kata Budi Arie, kepada wartawan di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (10/9).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa tanggapan Budi Arie mengenai usulan Jokowi sebagai pemimpin koalisi Prabowo-Gibran? Yang namanya aspirasi, yang namanya pendapat, untuk hal-hal tertentu seperti tadi presiden. Ya enggak apa-apa dinamika aja," kata Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu 13 Maret 2024.
-
Kapan Budi Arie memberikan tanggapan tentang usulan Jokowi menjadi pemimpin koalisi Prabowo-Gibran? Ketua Umum relawan Pro Jokowi (ProJo) Budi Arie Setiadi menanggapi kabar Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjadi pemimpin koalisi besar Prabowo-Gibran. Dia menilai usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak. "Yang namanya aspirasi, yang namanya pendapat, untuk hal-hal tertentu seperti tadi presiden. Ya enggak apa-apa dinamika aja," kata Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu 13 Maret 2024.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.
Johan menegaskan, program pembagian sertifikat merupakan bentuk perhatian Kepala Negara terhadap rakyat. Sebab, selama melakukan kunjungan kerja ke pelbagai daerah di Tanah Air, Jokowi kerap mendapat keluhan soal sengketa tanah yang tak kunjung usai dari rakyat.
"Karena itu pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla ini punya program jutaan sertifikat yang akan diberikan kepada masyarakat, terutama masyarakat kecil," ujarnya.
Tak hanya untuk menyelesaikan konflik sengketa tanah, program pembagian sertifikat tanah juga diyakini bisa memberikan kepastian soal kepemilikan tanah rakyat. Selama ini banyak sekali tanah yang belum memiliki kelengkapan dokumen-dokumennya.
"Jadi sama sekali ini program nyata, bukan kibulan," tegas Johan lagi.
Johan menambahkan, Jokowi tidak ingin menyoalkan atau membesar-besarkan soal kritikan Amien Rais. Jokowi juga tidak akan mempolisikan Amien Rais atas pernyataannya.
"Kalau presiden ambil langkah yang sifatnya serius itu, saya kira tidak," ucapnya.
Sebelumnya, saat menjadi pembicara dalam diskusi Bandung Informal Meeting yang digelar di Hotel Savoy Homman, Jalan Asia Afrika, Bandung, Minggu (18/3), Amien Rais mengatakan program bagi-bagi sertifikat tanah Jokowi-Jusuf Kalla adalah pembohongan.
"Ini pengibulan, waspada bagi-bagi sertifikat, bagi tanah sekian hektar, tetapi ketika 74 persen negeri ini dimiliki kelompok tertentu seolah dibiarkan. Ini apa-apaan?" kata Amien.
(mdk/fik)