Isu AHY Dipilih jadi Cawapres Anies, Begini Jawaban Presiden PKS
PKS menegaskan belum ada kesepakatan soal Cawapres Anies.
Beredar isu Anies telah memilih Cawapres yaitu AHY.
Isu AHY Dipilih jadi Cawapres Anies, Begini Jawaban Presiden PKS
Isu kesepakatan koalisi Perubahan pendukung Anies Rasyid Baswedan setuju mengawinkan dengan Agus Harimurti Yudhoyono dibantah oleh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu.
PKS menegaskan belum ada kesepakatan soal Cawapres Anies di antara koalisi Perubahan.
- Pengusaha Harap Presiden dan Wapres Selanjutnya Bisa Ciptakan Iklim Usaha Lebih Baik
- Dukung Anies Nyapres, Paloh Langsung Dapat 'Tekanan'
- Presiden PKS Tegaskan Masih Dukung Anies Capres Tetapi Belum Mengakui Cak Imin Cawapres
- AHY Sindir Koalisi Perubahan: Kalau Anies Pilih Saya jadi Cawapres, Ada yang Pergi?
"Belum. Ini kan karena semuanya diserahkan ke beliau, Pak Anies ya. Jadi kalaupun ada dari partai dan elemen lain kita hanya sifatnya apa namanya mengusulkan ke beliau," ujarnya usai menghadiri Dialog Kebangsaan di Claro Hotel Makassar, Rabu (12/7).
"Belum diajukan. Belum proses. Partai lain juga masih," tuturnya.
Merdeka.com
Syaikhu menegaskan dirinya belum bertemu dengan Anies Baswedan usai pulang dari ibadah haji.
Dia menunggu waktu untuk berbicara secara pasti untuk menentukan Cawapres. Termasuk mengonfirmasi kabar dipilihnya AHY sebagai Cawapres.
"Kita belum ketemu setelah pulang haji. Kita tunggu saja pak Anies,"
tegas Presiden PKS Ahmad Syaikhu
Merdeka.com
Sementara terkait pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat, AHY dengan Puan Maharani, Syaikhu menegaskan hal tersebut tidak akan mengganggu koalisi pendukung Anies.
Ia menyebut pertemuan AHY dengan Puan sebagai komunikasi politik biasa antar parpol.
"Jadi semua pertemuan-pertemuan lintas partai itu semua terkomunikasikan. Jadi kalau Demokrat berkunjung ke PDIP, itu terkomunikasikan ke partai koalisi,"
beber Syaikhu di Makassar.
"Saya mau berkunjung juga ke Golkar ke mana, kita komunikasi. InsyaAllah (enggak akan berpindah Demokrat) sampai hari ini. Komitmen koalisi tetap utuh," pungkasnya.