Jejak Sandiaga: Ditolak Megawati, Gagal Ambil Alih PKS, Gabung PPP
Sandiaga Uno resmi bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Rabu, (14/6) lalu.
Sandiaga resmi gabung PKS usai operasi menarik PKS keluar koalisi Perubahan gagal
Jejak Sandiaga: Ditolak Megawati, Gagal Ambil Alih PKS, Gabung PPP
Menparekraf RI Sandiaga Uno resmi bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Rabu, (14/6) lalu.
Bergabungnya Sandi ke PPP ditandai dengan penyerahan KTA dan penyematan jaket partai berlambang Ka'bah itu.
Sandiaga membawa misi untuk didukung maju di Pilpres 2024.
Ambisi tersebut terwujud setelah PPP mengeluarkan rekomendasi Rapimnas untuk memperjuangkan Sandiaga menjadi cawapres Ganjar Pranowo.
"Rapimnas VI mengusulkan bapak Sandiaga Salahuddin Uno sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden Ganjar Pranowo dalam Pemilu 2024,"
ujar Sekjen PPP Arwani Thomafi membacakan rekomendasi Rapimnas VI di Hotel Sultan, Jakarta.
Sumber merdeka.com mengatakan, nama Sandiaga sebelumnya diusulkan langsung oleh Presiden Jokowi kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Peluang Sandiaga menjadi cawapres juga disampaikan dalam pertemuan Jokowi dan 6 ketua umum partai pendukung di Istana Negara, pada Selasa (2/5) malam.
Di hari yang sama, Jokowi menyodorkan nama Sandiaga dan Menteri BUMN Erick Thohir kepada Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Sayang, usulan Jokowi ditanggapi dingin oleh Megawati.
Sumber kami menyebutkan, Megawati lebih ingin Ganjar didampingi sosok cawapres dengan kriteria, tua, non jawa serta berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama.
Setelah usulan itu ditolak, manuver diarahkan ke PKS. Sandiaga tak membantah sedang mendekati PKS.
Sandiaga membawa misi presiden. Komunikasi Sandiaga langsung dengan Habib Salim Segaf.
Sandiaga diminta mengambil dukungan PKS untuk maju Pilpres 2024 sekaligus menjegal pencapresan Anies Baswedan bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Menurut seorang petinggi parpol di koalisi pemerintah tersebut, PKS dikabarkan sudah mau meninggalkan Anies Baswedan. Dengan syarat, PKS jangan menjadi parpol pertama yang keluar Koalisi Perubahan.
"Tapi tolong jangan kami yang membuat Anies Baswedan enggak berangkat. Harus NasDem atau Demokrat,"
ujar sumber ini menirukan permintaan PKS.
This is source 2
Sandiaga meluruskan, bukan untuk 'menjegal' Anies Baswedan. Dia legowo bila upayanya gagal. PKS tetap memilih mengusung Anies Baswedan.This is title
"Jadi jangan diartikan bagian dari pada penjegalan. Enggak, enggak sama sekali," tegas Sandiaga
Sandiaga hanya ingin PKS bisa ikut bagian dari poros percepatan pembangunan. Menurut dia, hal ini masih terus diupayakan. Meskipun PKS, belum berpihak kepadanya.
Dia membantah, komunikasinya dengan Habib Salim dan Ahmad Syaikhu dihalang-halangi. Karena misinya untuk didukung di Pemilu 2024.
"Oh enggak sama sekali. Komunikasi saya lancar," ujar Sandiaga.
Setelah operasi tersebut gagal, Sandiaga merapat ke PPP dari diresmikan dua hari lalu.
Kini, PPP mendapatkan mandat sebagai Ketua Bappilu Nasional sekaligus direkomendasikan sebagai Cawapres Ganjar.