Jelang Pilkada Ulang Sabu Raijua 7 Juli, KPU Kirim Logistik ke Pulau Terluar
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) selaku penyelenggara Pemungutan Suara Ulang (PSU), mulai mendistribusikan logistik ke pulau terluar.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) selaku penyelenggara Pemungutan Suara Ulang (PSU), mulai mendistribusikan logistik ke pulau terluar.
Distribusi dilakukan menjelang PSU yang akan digelar Rabu (7/7) nanti. Logistik dikirim dari Pelabuhan Seba ke pelabuhan Namo di Pulau Raijua.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
Juru Bicara KPU Sabu Raijua, Daud Pau mengatakan, logistik dan alat pelindung diri didistribusikan lebih dahulu ke lokasi terjauh menggunakan perahu motor.
"Kemarin, Minggu (4/7) siang pukul 13.00 Wita, kita sudah distribusikan ke Pulau Raijua menggunakan perahu motor," jelas Daud, Senin (4/7) pagi.
Logistik yang didistribusikan terdiri dari 19 kotak suara, dengan rincian 18 kotak sesuai jumlah TPS dan satu kotak untuk di PPK atau kecamatan.
Menurut Daud, tambahan satu kotak tersebut untuk keperluan rekapitulasi di tingkat kecamatan serta bilik, alat pelindung diri, serta multi vitamin untuk KPPS saat melaksanakan tugas pada saat pemungutan suara.
Daud menambahkan, kondisi cuaca yang kurang bersahabat membuat KPU mengambil langkah memakai jasa perahu motor Napuru Le, dengan menempuh perjalanan 1 jam 30 menit.
Pendistribusian itu dikawal sejumlah personel Polres Sabu Raijua dan TNI serta Satpol PP, hingga sampai ke lokasi disimpannya seluruh logistik.
Sementara untuk lima kecamatan lainnya yang berada di daratan, KPU akan mendistribusikan pada Senin (5/7) hari ini dengan pengawalan ketat aparat keamanan.
Jumlah pemilih yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 54.546, ditambah 562 pemilih dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Sehingga total pemilih yang mempunyai hak pilih untuk PSU pemilihan bupati Sabu Raijua, sebanyak 55.108 orang.
Daud mengimbau kepada seluruh pemilih yang terdaftar di DPT dan DPTb, agar datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.
"Jangan lupa bawa serta dengan surat pemberitahuan dan KTP elektronik sebelum menuju TPS, serta selalu ikuti protokol kesehatan demi Sabu Raijua tercinta," tandasnya.
Anggota Bawaslu NTT, Jemris Fointuna menambahkan, distribusi logistik juga dilakukan Bawaslu NTT dan Sabu Raijua.
Berita terkait KPU bisa dibaca di Liputan6.com
Sebelumnya, MK memerintahkan KPU menggelar pemungutan suara ulang dalam pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua Tahun 2020.
Hal itu diputuskan dalam sidang putusan atas perkara yang diajukan oleh pasangan calon nomor urut tiga yakni Takem Radja Pono dan Herman Hegi Radja Haba.
"Memerintahkan termohon (KPU) untuk melaksanakan pemungutan suara ulang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua Tahun 2020," kata Ketua MK Anwar Usman dalam sidang yang disiarkan secara daring, Kamis (15/4).
MK pun membatalkan kemenangan pasangan nomor urut dua Orient Patriot Riwu Kore dan Thobias Uly, karena Orient Patriot Riwu Kore terbukti masih berstatus warga negara Amerika Serikat.
Baca juga:
Kapolda NTT akan Tindak Tegas Perusuh PSU Sabu Raijua
Orient Didiskualifikasi di Pilkada Sabu Raijua, PDIP Berpaling ke Takem Radja Pono
Amankan PSU Pilkada, 172 Personel Polda NTT Dikirim ke Sabu Raijua
Logistik Aman, Pilkada Ulang di Sabu Raijua Siap Digelar 7 Juli
Pemungutan Suara Ulang Pilkada Sabu Raijua Digelar 7 Juli 2021
Pengacara Pemohon Mengaku sempat Menolak Daftarkan Perkara Pilkada Sabu Raijua ke MK