JK Mengaku Tiap Hari Telepon Menteri Jurkam Jokowi Pastikan Kinerja Tak Terganggu
Meski tak bisa bertemu langsung dengan para menteri yang ikut berkampanye, JK mengaku kerap berkomunikasi melalui sambungan telepon untuk urusan kenegaraan.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memastikan menteri-menteri yang ikut menyukseskan kampanye terbuka Joko Widodo-Ma'ruf Amin tak menggangu kinerja Kabinet Kerja. Dia menyebut, para menteri masih bisa menjalankan tugasnya seperti biasa.
"Tugas-tugas rutin (menteri) tetap jalan," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kenapa Jokowi panggil Kapolri dan Jaksa Agung? Pemanggilan tersebut, buntut insiden personel Datasemen Khusus Antiteror (Densus 88) dikabarkan menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.
Meski tak bisa bertemu langsung dengan para menteri yang ikut berkampanye, JK mengaku kerap berkomunikasi melalui sambungan telepon untuk urusan kenegaraan.
"Menteri-menteri juga tiap hari saya teleponin," ucap dia.
Menurut JK, setelah Jokowi melakukan kampanye terbuka justru banyak menteri yang bekerja di Jakarta. Berbeda dengan beberapa bulan sebelumnya, para menteri kerap mendampingi Jokowi melakukan kunjungan kerja sekaligus kampanye di pelbagai daerah di Tanah Air.
"Sebelum kan kunjungan kenegaraan, kunjungan pemerintah, menteri-menteri pada ikut. Kalau ini enggak, kecuali menteri yang betul-betul dari parpol baru bisa. Kalau pejabat negara lain tidak," kata JK.
TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin melibatkan menteri-menteri Kabinet Kerja dalam kampanye terbuka. Para menteri dijadikan juru kampanye nasional (jurkamnas).
"Kami juga siapkan jurkamnas dari ulama, pimpinan partai politik, dan para menteri yang mengambil cuti untuk membantu seluruh panggung politik Pak Jokowi dan Ma'ruf Amin," kata Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, di Posko TKN, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (23/3).
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo yang juga politikus PDI Perjuangan mengatakan keterlibatannya dalam kampanye terbuka Jokowi-Ma'ruf Amin tidak akan menganggu kinerja pemerintahan.
"Saya kira nggak (ganggu) kalau Sabtu-Minggu, paling hanya 2-3 jam saja," kata Tjahjo di Kantor Mahkamah Konstutusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (26/3).
Tjahjo menyebut akan mengajukan cuti bila ditugaskan menjadi jurkam Jokowi-Ma'ruf sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan KPU.
"Dalam ketentuan UU, saya kira sah-sah saja tapi ikuti aturan yang sudah dibuat regulasinya oleh KPU," jelasnya.
Baca juga:
Suharso Monoarfa Gantikan Romahurmuziy di Posisi Anggota Dewan Penasihat TKN Jokowi
JK Pesan ke Jokowi-Amin Jelang Pencoblosan Pilpres: Jangan Buat Kesalahan
Usai Kampanye Akbar, Jokowi akan Ngopi Bareng Komunitas Milenial Kota Dumai
Soal Fatwa Haram Golput, Ma'ruf Amin Sebut Sudah Lama Dikeluarkan MUI
Erick Thohir Targetkan Jokowi-Ma'ruf Menang 70 Persen di Kota Malang