Jokowi akan pilih salah satu nama dari 10 cawapres ini
Nama-nama dengan berbagai latar belakang itu sebelumnya telah dibeberkan kepada para ketua umum partai pendukung Joko Widodo.
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy membeberkan 10 nama bakal calon wakil presiden pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019. Nama-nama dengan berbagai latar belakang itu sebelumnya telah dibeberkan kepada para ketua umum partai pendukung Joko Widodo.
Nantinya, dari 10 nama itu Jokowi hanya memilih satu yang akan mendampinginya pada Pilpres 2019. Berikut adalah 10 nama cawapres yang salah satunya bakal dipilih Jokowi:
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa usulan PKS untuk Presiden Jokowi terkait capres 2024? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Apa yang dikatakan Andreas Hugo Pareira tentang 'cawe-cawe' Jokowi? Diawali upaya untuk memperpanjang kekuasaan, dimulai dari upaya untuk menambah massa jabatan tiga periode, menambah massa jabatan 2-3 tahun, namun kedua upaya ini tidak berhasil," ungkap dia."Drama series cawe-cawenya kemudian beralih dengan 'melabrak' UU Pilpres menyangkut batas usia 40 tahun melalui tangan Paman Usman di MK dan menjadikan putra Gibran sebagai Cawapres Prabowo," tambah Andreas.
Airlangga Hartarto
Airlangga Hartarto, salah satu nama yang masuk dalam daftar cawapres Jokowi. Airlangga berasal dari kalangan partai politik, di mana saat ini dia menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
Selain Airlangga, sosok yang dipilih dari kalangan partai politik ialah Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Cak Imin merupakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sebelum masuk daftar 10 nama, Cak Imin sudah lebih dulu mendeklarasikan diri sebagai cawapres Jokowi. Nama terakhir dari partai politik adalah Romahurmuziy. Dia adalah Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dari figur politisi ada nama Airlangga (Ketua Umum Golkar), ada nama Cak Imin (Muhaimin Iskandar) dan nama saya sendiri," kata Romahurmuziy di Kota Malang, Minggu (15/7).
Â
Maruf Amin
Dari tokoh agama, ada nama Ma'ruf Amin yang masuk dalam daftar cawapres Jokowi. Seperti diketahui, Ma'ruf Amin merupakan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan juga menjadi Rais 'Aam PBNU. Ma'ruf dinilai bisa menjadi salah satu alternatif untuk menjembatani seluruh pihak, semisal Alumni 212. Selain itu, Ma'ruf juga dinilai menguasai ilmu ekonomi.
Selain Ma'ruf Amin, tokoh agama lainnya yang masuk daftar cawapres Jokowi ialah Ketua Dewan Pertimbangan MUI, Din Syamsudin. Din juga mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Dia mengaku tersanjung disebut-sebut masuk dalam bursa cawapres Jokowi. "Manusiawi kalau saya tersanjung karena mendapat kehormatan seperti itu," katanya beberapa waktu lalu.
Sri Mulyani
Nama Menteri Keuangan Sri Mulyani juga masuk ke dalam daftar cawapres Jokowi. Sri Mulyani berasal dari teknokrat atau kalangan pemerintahan. Dari segi prestasi, Sri Mulyani tak perlu diragukan lagi. Dia dinobatkan sebagai menteri terbaik dunia dalam ajang World Government Summit, beberapa waktu lalu. Sri Mulyani sempat menjadi direktur pelaksana bank dunia.
Selain Sri Mulyani, nama Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti pun turut disebut sebagai kandidat cawapres Jokowi. Sejauh ini, kebijakan-kebijakan Susi dalam memberantas pencurian ikan telah sukses hingga ditiru dunia. Namun soal cawapres, Susi mengaku tidak pernah berbicara mengenai hal itu ketika bertemu Jokowi. "Pembicaraan apa (bursa cawapres)? Tidak ada, kita urusan kerja saja," katanya.
Â
Mahfud MD
Dari kalangan akademisi, Mahfud MD menjadi kandidat kuat sebagai cawapres Jokowi. Sebab dia merupakan satu-satunya nama yang masuk dalam daftar cawapres Jokowi dari kalangan akademisi. Beberapa pihak menilai, Mahfud paling layak mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang.
Mahfud sendiri mengaku hanya bisa bersyukur namanya masuk dalam bursa cawapres Jokowi. "Alhamdulillah, biar nanti berproses, mudah-mudahan lahir calon yang terbaik, yang penting Indonesia itu jadi lebih
Moeldoko
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy, mengungkapkan dari 10 nama Moeldoko salah satu yang masuk dalam daftar cawapres Jokowi dari kalangan purnawirawan TNI. Moeldoko memang sempat santer dikabarkan bakal dampingi Jokowi pada Pilpres mendatang. Dia bahkan telah keluar dari partai Hanura.
Meski begitu Kepala Staf Kepresidenan ini enggan berspekulasi mengenai pencalonannya sebagai cawapres Jokowi."Saya enggak mau kalau-kalau, saya enggak mau spekulasi," kata Moeldoko di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (8/7).
Dari kalangan pengusaha, Chairul Tanjung (CT) merupakan nama yang masuk bursa cawapres Jokowi. Namun sebelumnya, CT sempat dilirik oleh Partai Demokrat untuk maju di Pilpres 2019.
(mdk/has)