Tak Hanya Kaesang, Ini Deretan Nama Cucu Presiden Jokowi yang Memiliki Nama Jawa Unik dan Punya Arti Mendalam
Nama-nama cucu presiden yang unik dan tak biasa namun memiliki arti yang mendalam.
Presiden Joko Widodo, atau yang akrab disapa Jokowi, dikenal sebagai sosok yang hangat dan dekat dengan keluarganya. Dari pernikahannya dengan Iriana, Jokowi dikaruniai tiga anak yang kini masing-masing telah menjalani kehidupan rumah tangga sendiri dan memberikan kebahagiaan berupa cucu bagi Jokowi dan Iriana. Ketiga anak Jokowi adalah Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang Ayu, dan Kaesang Pangarep.
Ketiganya kini telah resmi menyandang status sebagai orang tua. Terlebih untuk Kaesang yang baru saja dikaruniai seorang bayi cantik bernama Bebingah Sang Tansahayu. Cukup unik dan jarang didengar bukan? Ternyata tak hanya anak Kaesang saja, nama anak Gibran dan Kahiyang Ayu juga unik karena menggunakan unsur nama Jawa. Siapa saja? Berikut selengkapnya.
Jan Ethes Srinarendra
Anak pertama Gibran dan Selvi yang juga merupakan cucu pertama Jokowi adalah seorang putra bernama Jan Ethes Srinarendra, lahir pada 10 Maret 2016. Nama Jan Ethes memiliki makna yang sangat dalam dalam bahasa Jawa, yaitu "sangat cekatan" atau "terampil", sementara Srinarendra berarti "pemimpin yang cerdas". Nama ini mencerminkan harapan orang tuanya agar Jan Ethes tumbuh menjadi pribadi yang cerdas dan memiliki kecakapan dalam memimpin. Jan Ethes juga sering terlihat mendampingi kakeknya dalam berbagai acara publik, yang membuatnya semakin populer di kalangan masyarakat.
La Lembah Manah
Anak kedua Gibran dan Selvi berjenis kelamin perempuan, diberi nama La Lembah Manah yang lahir pada November 2019. Nama yang unik ini memiliki arti "rendah hati", sebuah sifat yang sangat dihargai dalam budaya Jawa. Gibran menjelaskan bahwa nama depan "La" adalah singkatan yang bermakna kesederhanaan dan kelembutan. Harapan besar orang tuanya terlihat dalam makna ini, di mana mereka menginginkan putrinya tumbuh menjadi sosok yang lemah lembut, bijaksana, dan rendah hati.
Sedah Mirah Nasution
Anak kedua Jokowi, Kahiyang Ayu, lahir pada 20 April 1991. Ia menikah dengan Bobby Nasution, seorang pengusaha dan politisi, pada tahun 2017. Pasangan ini kini telah dikaruniai tiga anak, yang juga menambah daftar cucu Jokowi. Anak pertama mereka, Sedah Mirah Nasution, lahir pada 1 Agustus 2018. Nama Sedah Mirah diambil dari bahasa Jawa yang memiliki arti "putri yang menawan, salehah, dan dermawan". Nama ini mencerminkan harapan besar bagi Sedah Mirah untuk tumbuh menjadi perempuan yang anggun dan peduli terhadap sesama, sementara "Nasution" adalah marga dari sang ayah, Bobby, yang berasal dari suku Batak.
Panembahan Al Nahyan Nasution
Anak kedua Kahiyang dan Bobby, seorang putra yang diberi nama Panembahan Al Nahyan Nasution, lahir pada 3 Agustus 2020. Nama "Panembahan" merupakan gelar dalam bahasa Jawa yang berarti "Raja atau yang Dipertuan". Nama ini juga terinspirasi dari sejarah Kesultanan Mataram, di mana Panembahan Senopati merupakan pendiri kerajaan tersebut. Melalui nama ini, diharapkan Al Nahyan tumbuh sebagai sosok yang dihormati dan memiliki kebijaksanaan dalam memimpin. Nama "Al Nahyan" sendiri diambil dari bahasa Arab yang bermakna "pemimpin", mengingatkan pada keluarga kerajaan di Timur Tengah yang memiliki nama serupa.
Panembahan Al Saud Nasution
Anak ketiga Kahiyang dan Bobby lahir pada 25 Agustus 2022 dan diberi nama Panembahan Al Saud Nasution. Nama ini juga mengandung unsur Jawa dan Arab, dengan "Panembahan" yang berarti orang yang dijunjung tinggi dan "Al Saud" yang terinspirasi dari salah satu keluarga kerajaan di Arab Saudi. Dalam bahasa Arab, "saud" atau "su'ud" memiliki makna keberuntungan dan seseorang yang diberkahi, sebuah doa yang tersirat agar anak ini selalu berada dalam keberuntungan dan kebahagiaan.
Bebingah Sang Tansahayu
Anak bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, lahir pada 25 Desember 1994. Kaesang menikah dengan Erina Gudono, mantan finalis Puteri Indonesia, pada Desember 2022. Pada 15 Oktober 2024 kemarin, Kaesang dan Erina dikaruniai anak pertama mereka, seorang putri yang diberi nama Bebingah Sang Tansahayu. Dalam konferensi pers yang digelar setelah kelahiran putrinya, Kaesang menjelaskan bahwa nama "Bebingah" berasal dari bahasa Jawa yang berarti "yang membuat bahagia". Sementara itu, "Sang Tansahayu" memiliki makna "ia yang selalu cantik", baik dari segi tutur kata, penampilan, maupun kepribadian. Nama ini mencerminkan harapan besar Kaesang dan Erina agar putri mereka tumbuh menjadi perempuan yang membahagiakan orang di sekitarnya dan selalu membawa kecantikan dalam sikap dan tindakan.
Dari ketiga anaknya yang telah menikah, Presiden Jokowi kini memiliki enam cucu. Nama-nama cucu Presiden Jokowi ini tidak hanya sekadar identitas, melainkan sarat akan makna mendalam yang mencerminkan harapan keluarga besar Jokowi agar keturunan mereka tumbuh menjadi pribadi-pribadi yang bijaksana, rendah hati, dan dihormati.
Selain itu, pilihan nama-nama yang kental dengan nuansa Jawa dan Arab menunjukkan penghormatan terhadap tradisi, budaya, serta akar leluhur yang kuat. Sebagai seorang kakek, Jokowi tampak menikmati perannya dengan sering terlihat menghabiskan waktu bersama cucu-cucunya di berbagai kesempatan, menciptakan citra hangat dan dekat sebagai seorang pemimpin keluarga yang penuh kasih.