Jokowi sebut 15 menteri di timses akan cuti agar tak ganggu kinerja
Menurut Jokowi, berpolitik merupakan hak setiap individu. Namun saat kampanye para menteri harus mengambil cuti sesuai regulasi yang ditetapkan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjamin 15 Menteri Kabinet Kerja yang terlibat dalam Tim Kampanye Nasional tidak akan mengganggu kinerja pemerintahan. Sebab, menteri tersebut akan mematuhi regulasi yang sudah ditetapkan.
Menurut Jokowi, berpolitik merupakan hak setiap individu. Namun saat kampanye para menteri harus mengambil cuti sesuai regulasi yang ditetapkan.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
"Ada regulasinya biar tidak mengganggu jalannya pemerintahan, cuti yang diajukan juga harus hari Jumat, Sabtu, dan Minggu," kata Jokowi, Jumat (28/9).
Saat ditanyakan terkait jumlah menteri dalam tim kampanye, Jokowi mengaku jika jumlahnya memang seperti itu.
"Jumlahnya ya hanya 15 menteri itu, karena memang yang masuk ya itu," katanya.
15 menteri Kabinet Kerja yang masuk daftar Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin adalah Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, serta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi,
Selain itu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sanjojo, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, serta Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto.
Menanggapi kunjungan calon wakil presiden nomor urut 2, Sandiaga Uno ke daerah yang menjadi basis perolehan suaranya, Jokowi tak mempermasalahkannya.
"Ya tidak apa-apa," tandasnya.
Baca juga:
15 menteri gabung Timses Jokowi, kubu Prabowo bilang 'biar rakyat menilai'
Rachmawati ungkap konsultan asing di kubu Jokowi ikut amandemen UUD 1945
Dapat dukungan keluarga Gus Dur, Jokowi berterima kasih dan makin bersemangat
Dukungan kelompok emak-emak tak jamin dongkrak suara di Pilpres
Koalisi Jokowi tuding kubu Prabowo pakai jasa konsultan asing sejak 2014