Jubir Tepis Elektabilitas RK-Suswono Merosot Sampai Disalip Pramono-Rano, Pede Bisa Menang Satu Putaran
Herzaky percaya diri Ridwan Kamil-Suswono bisa menang satu putaran di Pilgub Jakarta.
Juru Bicara Ridwan Kamil-Suswono, Ridho Herzaky Mahendra Putra menepis elektabilitas jagoannya di bawah Pramono Anung-Rano Karno dalam Pilkada Jakarta 2024.
"Di kami beberapa survei lembaga besar malah Pak RK dan Suswoni di atas Pram-Doel," kata Herzaky, saat dihubungi merdeka.com, Kamis (21/11).
- Survei Litbang Kompas Pilkada Jakarta: Elektabilitas RK-Suswono 34,6 persen Pramono-Rano 38,4 Persen
- Survei PPI: 42,6% Pemilih Masih Bimbang Pilih Cagub-Cawagub Jakarta
- Suswono Optimistis Elektabilitas RIDO Naik Setelah Debat Kedua Pilkada Jakarta
- Tak Banyak yang Tahu, Suswono Bakal Cawagub Pilkada DKI Ternyata Pernah Jadi Menteri Pertanian
Bahkan, Herzaky percaya diri Ridwan Kamil-Suswono bisa menang satu putaran di Pilgub Jakarta.
"Dengan dorongan yang tepat di ujung-ujung ini, takarannya pas malah bisa jadi satu putaran ini, mohon doanya," ujar dia.
Kendati demikian, Herzaky menyebut, pihaknya saat ini tengah fokus menjaga dukungan di seluruh TPS agar dukungan tersebut tak diotak-atik oleh paslon lain.
"Kami fokusnya hari ini Pak RK dan Suswono dan semua ya tim pemenangan, unsur partai, unsur relawan, elemen masyarakat manapun di berbagai penjuru di pelosok Jakarta ini fokusnya bagaimana kita jaga suara yang kita miliki hari ini," jelas dia.
"Di TPS-TPS yang memang kita kuat, jika betul di TPS-TPS yang masih bersaing ketat kita sedang upayakan agar bisa menang begitu," sambungnya.
Selian itu, dia menegaskan, Ridwan Kamil-Suswono juga fokus terhadap program-program yang memberikan dampak baik kepada warga Jakarta. Bukan bermain opini.
"Optimismenya alhamdullilah cukup besar ya yang kami ingin lalukan dan kami fokuskan adalah silakan kalau masih ada yang ingin sibuk berperang opini enggak lah. Kami fokus aja kami pada maysarakat pada rakyat pada warga Jakarta," tegas Herzaky.
Herzaky mengklaim, warga Jakarta tahu bagaimana kinerja Ridwan Kamil saat memimpin Jawa Barat.
"Warga Jakarta tahu bagaimana kinerja pak RK ketika menjadi wali kota menjadi gubernur dan bagaimana program-program kami semuanya otentik bukan copy paste dari paslon lain," imbuh Herzaky.