Kaesang: Calon Bupati Badung I Wayan Suyasa akan Bertemu dengan Joko Widodo
Wayan Suyasa menyampaikan bahwa semua masalah yang diterima akan menjadi fokus utama untuk diselesaikan jika terpilih sebagai Bupati Badung.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengadakan pertemuan dengan sejumlah tokoh pariwisata di Kuta, Bali. Dalam acara yang bertemakan tatap muka pelaku pariwisata ini, Kaesang didampingi oleh calon Bupati Badung, I Wayan Suyasa.
Sebelumnya, Calon Wakil Bupati Badung, I Putu Alit Yandinata, telah bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto. Selain itu, Calon Bupati Badung I Wayan Suyasa juga dijadwalkan untuk bertemu dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat di Solo.
- Kagumnya Pramono Anung dengan Pemikiran Ali Sadikin Bangun Jakarta
- Tak Banyak yang Tahu, Cerita di Balik Panggilan 'Bang Yos' untuk Sutiyoso
- Canda Kaesang: Kalau Kesal dengan Mas Gibran, Coblos Wajahnya di Kertas Suara Pilpres
- Bupati Banyuwangi Raih Satyalencana Wirakarya Berkat Pengembangan Sektor Kelautan
Informasi ini terungkap saat tatap muka yang dilakukan Kaesang Pangarep dengan para pelaku pariwisata di Hotel Kuta Paradiso pada Minggu, 3 November 2024.
"Hebatnya calon ini, tadi disampaikan Calon Wakil Bupati (Alit Yandinata) dipanggil Pak Presiden Prabowo Subianto, dan yang saya dengar, besok atau besok lusa Pak Suyasa selaku calon Bupati juga akan ke Solo bertemu Presiden ke-7 Jokowi," ujar Kaesang Pangarep.
Pernyataan tersebut disambut dengan tepuk tangan meriah dari para pelaku pariwisata yang hadir. "Backupnya, backupnya pusat," tambah Kaesang menutup sambutannya.
Dalam sesi dialog yang berlangsung, berbagai permasalahan di sektor pariwisata diungkap oleh para pelaku wisata. Beberapa isu yang muncul antara lain kemacetan, kesemrawutan kabel, dan krisis air bersih.
Wayan Suyasa, dalam kesempatan tersebut, menjelaskan bahwa semua permasalahan yang disampaikan akan menjadi prioritas untuk diselesaikan jika diberikan kesempatan untuk menjabat sebagai Bupati Badung pada pemilihan mendatang pada 27 November 2024.
"Berbagai masalah yang disampaikan akan diselesaikan dengan segera bila diberikan kesempatan menjadi Bupati Badung. Khusus masalah air, kami akan menyelesaikannya di tahun pertama," tegas Suyasa.
Dalam kesempatan ini, Kaesang Pangarep juga menegaskan bahwa berbagai permasalahan dapat diatasi melalui koordinasi dengan pemerintah pusat. Terlebih, pasangan Suyadinata didukung oleh partai koalisi pemerintahan Prabowo Gibran.
Wayan Suyasa, yang menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Badung, telah diusulkan sebagai calon bupati Badung. Sementara itu, Putu Alit Yandinata, seorang kader dari Partai Gerindra, diusung sebagai calon wakil bupati.
Selain dukungan dari Golkar dan Gerindra, pasangan Suyadinata juga mendapat sokongan dari beberapa partai lain, seperti PSI, Nasdem, dan Partai Buruh. Dengan dukungan yang luas ini, mereka berharap dapat memperkuat posisi dalam pemilihan mendatang.
Kaesang Pangarep menegaskan pentingnya dukungan yang dimiliki oleh Suyasa, "Bapak Suyasa adalah kader Golkar, dan di Pusat perwakilan dari Golkar banyak yang menjadi menteri, tentunya bisa diajak komunikasi dan membantu permasalahan di Badung. Jadi cepat."
Pernyataan ini menunjukkan keyakinan bahwa keberadaan Suyasa dalam struktur partai dapat memberikan keuntungan dalam menyelesaikan isu-isu yang dihadapi di daerah tersebut.