Kampanye Akbar di Solo, Kaesang: 14 Februari Ojo Lali PSI Karo Mas Gibran
Kaesang mengajak masyarakat serta pendukungnya memilih PSI dan Prabowo-Gibran pada 14 Februari 2024.
"Sing penting tanggal 14 Februari ojo lali PSI, coblosnya PSI," kata Kaesang kepada para pendukungnya yang hadir.
Kampanye Akbar di Solo, Kaesang: 14 Februari Ojo Lali PSI Karo Mas Gibran
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memulai kampanye akbar perdana Pemilu 2024 di Lapangan Jajar, Kecamatan Laweyan, Kota Solo Jawa Tengah, Senin (22/1). Kampanye akbar ini dibuka langsung oleh Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep.
Berdasarkan pantauan, Kaesang yang didampingi istrinya, Erina Gudono tiba di Lapangan Jajar pukul 16.00 WIB.
Tampak pula kehadiran Ketua Dewan Pembina PSI Giring Ganesha, Waketum PSI Andy Budiman, hingga Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni.
Kampanye akbar perdana PSI di kampung halaman Kaesang ini dihadiri oleh ribuan relawan dan pendukung. Mereka kompak memakai baju kaos berwarna putih dengan gambar wajah pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ada pula organ relawan Gibran Rakabuming Raka yang tergabung dalam Bolone Mase turut hadir dalam kampanye akbar perdana PSI. Giring ikut memeriahkan kampanye akbar perdana dengan menyanyikan 'Ojo Dibandingke'.
Kaesang lalu memborong es teh yang dijual oleh sejumlah pedagang UMKM.
Es teh itu lalu dibagi-bagikan kepada relawannya.
Dalam kampanye akbar ini, putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu mengajak masyarakat serta pendukungnya memilih PSI dan Prabowo-Gibran pada 14 Februari 2024. Dia juga melakukan simulasi mencoblos PSI dan Prabowo-Gibran.
"Sing penting tanggal 14 Februari ojo lali PSI, coblosnya PSI," kata Kaesang kepada para pendukungnya yang hadir.
"14 Februari 2024 TPS coblos PSI karo Mas Gibran. Janji yo. Aku titip Mas Gibran yo. Aku titip PSI," sambungnya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah mengeluarkan dan menetapkan jadwal Kampanye Akbar, pada Pemilu 2024.
Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) KPU Nomor 78 Tahun 2024, dan ditandatangani oleh Hasyim Asy'ari sebagai Ketua KPU RI.
Dalam SK tersebut dijelaskan, penyusunan jadwal Kampanye Akbar tersebut berdasarkan melalui metode rapat umum bersama-sama dengan masing-masing tim paslon. Kampanye Akbar ini diketahui mulai 21 Januari-10 Febuari 2024.
"Kampanye Pemilihan Umum melalui metode Rapat Umum bagi Partai Politik Peserta Pemilu dan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden," tulis dalam SK KPU RI seperti dikutip merdeka.com, Kamis 18 Januari 2024.
Dalam SK itu tertulis ada 14 Partai Politik (Parpol) pengusung pasangan capres-cawapres seperti PKB, NasDem, PKS, Gerindra, Golkar, Partai Garuda, PAN, PBB, Demokrat, PSI, PDIP, Hanura, Perindo dan PPP.
Kemudian, ada empat Parpol Non-pengusul lainnya yakni Partai Buruh, Gelora, PKN dan UMMAT.
"Jarak waktu/interval pelaksanaan Kampanye Pemilihan Umum melalui metode Rapat Umum Peserta Pemilu pada setiap zona adalah selama 1 hari," ujarnya.
Kemudian, dalam SK tersebut juga tertulis adanya tiga zona untuk kampanye. Dua zona sebanyak 13 provinsi dan satu zona sebanyak 12 provinsi.
Untuk Zona A nantinya ada 13 provinsi yakni:
• Aceh
• Riau
• Bengkulu
• Kepulauan Riau
• Jawa Tengah
• Banten
• Nusa Tenggara Timur
• Kalimantan Selatan
• Sulawesi Utara
• Sulawesi Tenggara
• Maluku
• Papua Barat
• Papua Pegunungan
Zona B:
• Sumatera Utara
• Jambi
• Lampung
• DKI Jakarta
• DI Yogyakarta
• Bali
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Timur
• Sulawesi Tengah
• Gorontalo
• Maluku Utara
• Papua Selatan
• Papua Barat Daya
Zona C:
• Sumatera Barat
• Sumatera Selatan
• Kepulauan Bangka Belitung
• Jawa Barat
• Jawa Timur
• Nusa Tenggara Barat
• Kalimantan Tengah
• Kalimantan Utara
• Sulawesi Selatan
• Sulawesi Barat
• Papua
• Papua Tengah