Ketatnya perebutan kursi DPD PDIP di DKI Jakarta
Semua calon punya nilai tersendiri. Mereka punya kompetensi masing-masing.
Persaingan perebutan posisi Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta semakin sengit. Nama-nama besar bersaing dalam pemilihan ini. Mulai dari Putty Guntur Soekarno Putri, Boy Sadikin, Prasetyo Edi Marsudi dan Wiliam Yani.
Koordinator Monitoring Calon Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Aceh, dan Gorontalo, Irvansyah mengatakan, semua calon memiliki kemungkinan yang sama, karena masing-masing memiliki kapasitas yang berbeda-beda.
"Semua calon punya nilai tersendiri. Mereka punya kompetensi masing-masing. Semua masih punya kesempatan. Ini menunjukkan kader PDI Perjuangan punya kualitas," kata Irvansyah di Jakarta, Minggu (8/3).
Namun, Mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara Ida Mahmudah mengungkapkan, DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta harus memiliki sosok baru, karena pada pemilihan sebelumnya persaingan Boy dan Wiliam Yani menyebabkan perpecahan.
"Mencermati kepengurusan kemarin, DKI membutuhkan sosok yang dapat menyatukan semua unsur, termasuk untuk kelompok Boy dan Wiliam Yani. Dan sosok yang dapat menyatukannya adalah Putty Guntur Soekarno Putri. Biar gak ada perpecahan," jelasnya.
Tapi Ketua DPC PDI Perjuangan Jakarta Barat Arifin menegaskan, Putty hanya menjadi calon alternatif. Menurutnya, calon yang paling cocok adalah Wiliam Yani. Karena selalu memegang teguh dan menjalan seluruh perintah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Saya rasa sih di DKI yang udah kelihatan pasti Bang Wiliam Yani udah cocok. Dia konsekuen dan mengikuti semua surat Ibu Mega. Kalau Pak Boy saya malah kurang nih. Kalau Putty alternatif. Kalau nanti Konfrensi Daerah deadlock boleh deh," tegasnya.
Ivan menegaskan, keputusan siapa yang akan menjadi Ketua DPD DKI Jakarta PDI Perjuangan akan dilaksanakan pekan depan. Sebab keputusan tetap berada di DPP PDI Perjuangan.
"Konferda akan dilaksanakan tanggal 14 Maret 2015. Kebiasaannya DPP akan menetapkan calon dua hari sebelum pelaksanaan," tutupnya.
Baca juga:
Tak hadiri tes, kader gagal jadi calon Ketua DPD PDI Perjuangan
Djarot disebut calon kuat ketua DPD PDIP DKI Jakarta
Djarot ngaku dicalonkan jadi ketua DPD PDIP DKI
Sejumlah kader berebut kursi ketua DPD PDI Perjuangan Riau
PDIP: Pertemuan Jokowi, ketua MPR, DPR, DPD lancarkan pelantikan
Ribka didesak mundur dari jabatannya sebagai Plt DPD PDIP Banten
Panda Nababan hadiri pertemuan DPD PDIP di kediaman Megawati
-
Bagaimana proses pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta oleh PDIP? Politisi asal Yogyakarta itu menjelaskan bahwa nama bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan akan disaring melalui usulan dewan pimpinan cabang (DPC) dan dewan pimpinan daerah (DPD).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa saja persyaratan pindah memilih di DKI Jakarta? Berikut syarat dan dokumen pendukung pindah memilih:1. Menjalankan tugas di tempat lain pada saat hari pemungutan suara, harus disertai surat tugas ditandatangani oleh Pimpinan Instansi hari pemungutan suara atau perusahaan dan cap basah 2. Menjalani rawat inap di fasilitas pelayanan kesehatan, baik pasien maupun keluarga yang mendampingi harus disertai surat keterangan rawat inap dari rumah sakit/layanan kesehatan dan surat pernyataan pendamping3. Penyandang disabilitas yang menjalani perawatan di panti sosial atau panti rehabilitasi, harus dilengkapi surat keterangan dari panti sosial atau panti perawatan di panti sosial atau panti rehabilitasi, ditandatangani oleh Pimpinan Instansi atau perusahaan dan cap basah 4. Menjalani rehabilitasi narkoba, harus dilengkapi surat keterangan dari Pimpinan Lembaga rehabilitasi narkoba yang ditandatangani oleh Pimpinan dan cap basah5. Menjadi tahanan di rumah tahanan atau lembaga pemasyarakatan atau terpidana yang sedang menjalani hukuman penjara atau kurungan, harus dilengkapi dengan surat pernyataan dari Kalapas atau Karutan 6. Tugas belajar/menempuh pendidikan menengah atau tinggi harus disertai surat keterangan belajar dari kampus/lembaga pendidikan lain ditandatangani dan cap basah.7. Pindah domisili harus dilengkapi dengan fotokopi KTP-el dan/atau KK terbaru 8. Tertimpa bencana alam harus dilengkapi dengan surat dari BNPB, Kepala Desa/Lurah atau pemberitaan dari media massa9. Bekerja diluar domisilinya harus dilengkapi dengan surat tugas atau keterangan yang ditandatangani oleh Pimpinan Instansi atau perusahaan dan cap basah dan fotokopi KTP-el dan/atau KK terbaru
-
Siapa saja yang diusulkan untuk menjadi calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta oleh PDI Perjuangan? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Apa persyaratan bagi kader PDIP yang ingin menjadi calon kepala daerah di Jateng? Untuk kader PDIP yang tertarik mendaftar wajib memiliki KTA dan mendapat restu langsung dari pimpinan PAC di tempat tinggalnya.
-
Kapan PDI Perjuangan akan mengumumkan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta? Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan," kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.