Ketua DPR Ingin Rakyat Dapat Informasi Tepat Tentang Covid, Jangan Kalah dengan Hoaks
Puan melihat, sejauh ini masih banyak ditemui orang yang kebingungan mencari rumah sakit untuk perawatan Covid-19. Dia bilang, tingginya angka keterisian tempat tidur di kota-kota besar di Pulau Jawa memang perlu diantisipasi dengan gerak cepat dan tepat dari pemerintah maupun masyarakat.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak kepala daerah, lurah hingga kepala desa proaktif dalam berkomunikasi dua arah dengan warganya. Dia ingin pemimpin di daerah memanfaatkan berbagai saluran komunikasi agar bisa mengetahui kebutuhan aktual rakyatnya.
"Manfaatkan berbagai saluran komunikasi, baik luring maupun daring, agar rakyat yang memang membutuhkan pelayanan kesehatan dapat ditangani para tenaga kesehatan dengan baik," katanya dalam keterangannya, Sabtu (10/7).
-
Apa yang akan dilakukan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani terkait calon Panglima TNI? Nama calon panglima TNI akan diumumkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Calon tunggal sesuai amanah UU," imbuhnya.
-
Bagaimana Puan Maharani bisa menjadi Ketua DPR? Kini puan Maharani menjabat sebagai Ketua DPR RI periode 2019 hingga 2024. Dia menjadi wanita pertama yang menduduki jabatan Ketua DPR.
-
Apa yang diputuskan oleh Puan Maharani mengenai rapat paripurna? Ketua DPR Puan Maharani menjelaskan alasan rapat paripurna DPR tidak lagi menyebutkan jumlah kehadiran anggota dewan secara virtual. Padahal, sebelumnya selama masa pandemi Covid-19 anggota dewan diperbolehkan hadir secara virtual.
-
Apa yang menjadi harapan Puan Maharani mengenai praktik demokrasi di Indonesia? Puan berharap praktik demokrasi di Tanah Air akan dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan.
-
Mengapa Puan Maharani menekankan pentingnya parlemen Indonesia-Afrika memetakan kerja sama ke depan? Puan pun menekankan pentingnya parlemen Indonesia-Afrika memetakan kerja sama ke depan untuk bidang-bidang yang menjadi kepentingan bersama. Apalagi Afrika telah memiliki Agenda 2063: The Africa we Want.
-
Kenapa Pramono Anung menggandeng Puan Maharani? "Sebenarnya saya yang menggandeng Mbak Puan, karena memang Pak Prabowo kan dikerubutin banyak orang yang pasti ada bisik-bisik masa diomongin," kata Pramono kepada wartawan di Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (6/9).
Dia mengingatkan pemerintah pusat dan daerah untuk memperkuat komunikasi publik terkait terjadinya gelombang dua Covid-19. Terjadinya disinformasi mesti ditekan agar penanganan Covid-19 dapat optimal dilakukan.
"Manfaatkan teknologi untuk mempercepat layanan kesehatan bagi pasien Covid-19. Gandeng masyarakat, komunitas, dan dunia usaha untuk bersama-sama, bahu membahu terlibat langsung dalam penanganan Covid-19 ini," terangnya.
Terlebih, lanjut politisi PDIP ini, salah satu upaya dalam mencegah penularan Covid-19 adalah melalui edukasi dan sosialisasi yang efektif. Puan tidak ingin masyarakat menjadi disinformasi karena komunikasi yang tidak cermat.
"Rakyat harus diberi dengan informasi yang tepat dan berkala tentang Covid-19 dan penanganannya. Jangan sampai informasi yang tepat justru kalah dengan hoaks karena ketidakcermatan dalam melakukan komunikasi," jelasnya.
Puan melihat, sejauh ini masih banyak ditemui orang yang kebingungan mencari rumah sakit untuk perawatan Covid-19. Dia bilang, tingginya angka keterisian tempat tidur di kota-kota besar di Pulau Jawa memang perlu diantisipasi dengan gerak cepat dan tepat dari pemerintah maupun masyarakat.
"Jangan sampai ada lagi pasien Covid-19 yang tidak mendapat layanan kesehatan paripurna karena persoalan keterbatasan informasi," terang mantan Menko Pemberdayaan Kemanusiaan dan Kebudayaan itu.
Dia pun mengapresiasi masyarakat yang proaktif menjadi relawan maupun membentuk komunitas guna membantu menginformasikan kebutuhan donor plasma, peminjaman tabung oksigen dan tempat pengisian oksigen medis. Serta pengaktualan data ketersediaan tempat tidur di rumah sakit.
"Dalam menghadapi pandemi ini, semangat gotong royong rakyat Indonesia semakin kokoh dan terwujud nyata dalam berbagai aksi sosial yang muncul dari bawah," tutupnya.
Baca juga:
Satgas: Beban Nakes Sangat Berat, Tiap Hari Lihat Kematian Akibat Covid
Satgas Ungkap Terjadi Peningkatan Orang Stres karena Cari RS dan Takut Tertular Covid
Sosiolog Minta Kebijakan Nasional Penanganan Covid-19 Pertimbangkan Situasi Lokal
Gerakan Mengheningkan Cipta untuk Korban Covid-19
Sosiolog UGM Ungkap Langkah Adaptasi Hidup Bersama Covid-19
Sandiaga Minta Pegawai Kementerian Parekraf Ambil Bagian dalam Penanganan Covid-19
Heningkan Cipta Indonesia Bentuk Penghormatan Terhadap Perjuangan Melawan Pandemi