Dulu Tomboy Jago Main Layangan, Kini Jadi Salah Satu Perempuan Paling Berpengaruh di Indonesia
Puan Maharani lahir dari keluarga terpandang sebagai anak Presiden dan cucu Proklamator RI.
Wanita ini berasal dari keluarga terpandang di Indonesia.
Dulu Tomboy Jago Main Layangan, Kini Jadi Salah Satu Perempuan Paling Berpengaruh di Indonesia
Siapa yang tidak kenal Puan Maharani. Puan merupakan politikus senior PDIP yang menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Puan lahir dari keluarga terpandang. Dia merupakan anak dari Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan cucu dari proklamator Soekarno.
Sang ayah seorang politikus senior yang pernah menduduki jabatan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat tahun 2009.
-
Kenapa Puan Maharani diapresiasi? “Tentu, ini suatu hal yang membanggakan. Karena apa? Karena memang parlemen Indonesia dalam isu kesetaraan gender juga menghadirkan Pimpinan Parlemen atau Ketua DPR dari perempuan. Memang ini justru menjadi kekuatan kita, karena kita sudah memiliki ketua parlemen perempuan yang memang isu kesetaraan gender ini menjadi isu utama pembahasan baik tingkat asean maupun tingkat global,“ pungkasnya.
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
-
Bagaimana Megawati menunjukkan sisi femininnya? Memiliki Sisi Feminim Meski terlihat tomboi, wanita 24 tahun ini juga memiliki sisi feminin yang menarik. Ia mengombinasikan blouse dengan ikat pinggang berwarna pink.
-
Kapan Megawati lahir? Megawati Hangestri lahir pada 20 September 1999 di Jember, Jawa Timur.
-
Siapa yang memimpin Kongres Perempuan Indonesia pertama? Panitia Kongres Perempuan Indonesia 1, yang dipimpin oleh tokoh-tokoh seperti R. A. Soekanto, Nyi Hadjar Dewantara, dan Soejatin, melibatkan 30 organisasi dari 12 kota di Jawa dan Sumatera.
-
Siapa wartawan perempuan pertama di Indonesia? Rohana Kudus adalah sosok pahlawan nasional yang dikenal sebagai wartawan perempuan pertama di Indonesia.
Meski saat ini menjadi Ketua DPR wanita pertama Indonesia, Puan Maharani ternyata punya sisi lain yang tidak diketahui banyak orang. Di balik wibawanya sebagai Ketua DPR, Puan kecil ternyata anak tomboy. Hidup selayaknya orang biasa.
Puan semasa kecil ternyata seorang anak perempuan tomboy yang lihai dalam bermain layangan. Bahkan, dia jago memanjat genteng hingga masuk gorong-gorong.
"Layangan, saya bisa naikin layangan waktu kecil di atas genteng, naik ke atas genteng lewat saluran air,"
kata Puan Maharani saat bercerita dengan Rosi di channel YouTube Kompas TV.
merdeka.com
Dikutip dari akun instagram pribadinya, Puan bercerita sering menggunakan bajaj sebagai transportasinya untuk berangkat ke sekolah dan berpergian.
"Tapi kami mengalami, pergi ke mana-mana harus pake bajaj, saya ke sekolah SD juga masih pakai bajaj," ujarnya.
Puan Maharani sering kali ikut Megawati dalam menghadiri acara-acara politik karena ibunya merupakan salah satu orang penting dalam dunia politik nasional.
Sejak itulah Puan mulai mempelajari dunia politik. Saat duduk dibangku Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) kehidupan istri dari pengusaha, Hapsoro Sukmonohadi ini berjalan normal.
Lulus dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Perguruan Cikini pada tahun 1991, dia melanjutkan pendidikannya di Universitas Indonesia studi Komunikasi Massa yang lulus tahun 1997.
Karir Politik Puan Maharani
Pada tahun 2008, Megawati mulai memperkenalkan Puan di politik. Saat itu, Puan diberi kepercayaan menjabat sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan DPP PDIP.
Puan dipercaya juru kampanye pada pemilihan gubernur Jawa Timur.
Puan mulai mencalonkan diri menjadi Calon Anggota DPR pada Pemilu 2009. Dia ditempatkan di daerah pemilihan (dapil) Jawa Tengan V tahun dan memenangkan sebanyak 242.504 suara.
Megawati kemudian menunjuk Puan menjadi Ketua Fraksi PDIP sejak 2012, menggantikan Tjahjo Kumolo. Puan juga ditugaskan di komisi VI DPR RI.
Puan juga sempat dijagokan sebagai calon presiden pada pemilu 2014 mendampingi Joko Widodo. Namun, Jokowi lebih memilih Jusuf Kalla.
Kini puan Maharani menjabat sebagai Ketua DPR RI periode 2019 hingga 2024. Dia menjadi wanita pertama yang menduduki jabatan Ketua DPR.