Ketum PAN jagokan Risma dan Kang Yoto untuk lawan Ahok di Pilgub DKI
Ketum PAN Zulkifli Hasan menyodorkan nama kadernya yang juga Bupati Bojonegoro Suyoto kepada koalisi.
DPD dari 7 partai yakni PDIP, Gerindra, Demokrat, PAN, PKB, PPP dan PKS bersepakat membentuk koalisi kekeluargaan untuk Pilgub DKI Jakarta 2017. Mereka juga sepakat 'mencari lawan' untuk calon petahana petahana Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang sudah diusung 3 parpol yakni Golkar, NasDem dan Hanura.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan koalisi kekeluargaan dibentuk untuk memberikan kekuatan sekaligus pilihan alternatif kepada warga Jakarta di luar barisan Ahok dan parpol pendukungnya.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Bagaimana Zulkifli Hasan mendorong perkembangan UMKM? Dirinya kembali menambahkan, bahwa UMKM lokal akan bisa lebih berkembang melalui e-commerce."Kamu semua bisa jualan bahkan sampai ke luar negeri, semuanya ada lengkap kan? Kaya mas Ardi ini sampai diajarin buka toko dan pakai fitur-fitur di Kampus Shopee, jadi omset bisa tambah banyak," tambah Zulkifli Hasan.
-
Mengapa Zulkifli Hasan merasa PAN layak menjadi pemenang di Pemilu 2024? "Kalau lihat malam ini wajar PAN menjadi pemenang pemilu, layak, pantas. Kader PAN punya talenta. Oleh karena itu, mari kita songsong kemenangan PAN di Pemilu 2024," ujar Zulhas dalam sambutannya di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2023).
-
Mengapa Zulkifli Hasan menekankan pentingnya UMKM? Mendag Zulhas menjelaskan sektor UMKM memiliki peran strategis dan besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi negara. “UMKM menopang masa depan ekonomi Indonesia, kenapa? Karena 64% bisnis di Indonesia berasal dari UMKM, Kuncinya UMKM maju, ekonomi maju.” jelas Zulhas.
-
Kapan Zulkarnain Lubis meninggal? Pada Jumat, 11 Mei 2018, Zulkarnain meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Pali, Sumatra Selatan di usia 59 tahun.
-
Kapan KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Nasional? Pada 6 November 1972, KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Pergerakan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 064/TK/Tahun 1972.
"Pak Ahok sudah ada parpol pendukung, popularitas, kandidat kuat. Itu bagus. Tapi Kita harus berikan alternatif pilihan bagi masyarakat Jakarta," kata Zulkifli di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/8).
Dalam pertemuan kemarin, PAN diwakili Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio. Zulkifli setuju dengan keputusan yang diambil pengurus wilayah untuk berkoalisi dengan enam partai lain.
Pihaknya berharap koalisi 7 partai ini bisa menghasilkan pesaing yang sepadan dengan Ahok. Zulkifli sendiri berharap besar agar Wali kota Surabaya Tri Rismaharini diusung bersama melawan Ahok. Risma dinilai Zulkifli lebih kuat dan bisa mengungguli elektabilitas Ahok di Pilgub DKI.
"Saya sudah jauh hari berkomunikasi, kalau kita harapkan partai-partai bisa bersepakat bersama-sama yang bisa mengimbangi Pak Ahok dan yang bisa lebih kuat itu namanya Ibu Risma. Agar rakyat Jakarta punya alternatif pilihan," harapnya.
Selain menjagokan Risma, Zulkifli juga menyodorkan kader internal yang juga Bupati Bojonegoro Suyoto kepada koalisi. PAN ingin agar Suyoto bisa disandingkan dengan Risma. Tak masalah jika nantinya hanya dijadikan pendamping Risma. Duet Risma-Suyoto diyakini cukup ideal untuk melawan Ahok.
"Ada Kang Yoto dari internal. Kalau dari luar, tokoh itu kita mengharapkan Ibu Risma. Ideal sekali kalau itu bisa. Yang penting Ibu Risma-nya, wakilnya nanti siapa. Ya kita minta Yoto," tutup dia.
Baca juga:
Ahok soal koalisi kekeluargaan: Bahas anggaran kekeluargaan
Keputusan gabung koalisi kekeluargaan akan dibahas di DPP PKB
Koalisi Kekeluargaan vs Ahok, Jokowi dalam posisi sulit
Skenario gagalkan Ahok nyalon Pilgub DKI