Ketum PAN: Luhut dan Sri Mulyani bercanda, tapi itu jadi pelanggaran
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengomentari aksi dua Menteri Jokowi yakni Sri Mulyani dan Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan yang dituding melakukan kampanye di perhelatan IMF World Bank Annual Meeting di Bali. Zulkifli menilai, Sri Mulyani dan Luhut hanya sedang bercanda saja.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengomentari aksi dua Menteri Jokowi yakni Sri Mulyani dan Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan yang dituding melakukan kampanye di perhelatan IMF World Bank Annual Meeting di Bali. Zulkifli menilai, Sri Mulyani dan Luhut hanya sedang bercanda saja.
"Misalnya Bu Sri Mulyani dan Pak Luhut kan, dulu bercanda begitu biasa, tapi itu jadi pelanggaran," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/10).
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Sri Mulyani bertemu Presiden Jokowi, apa tujuan pertemuannya? Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani diagendakan menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (2/2) siang. Sri Mulyani akan melaporkan hal-hal terkait anggaran pendapatan belanja negara (APBN) tahun 2024.
-
Apa yang dilakukan Sri Mulyani setelah bertemu dengan Jokowi? Namun, Sri Mulyani enggan bicara banyak setelah rapat bersama Jokowi. Dia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media. Sembari menjawab singkat, ia cuma menunjukkan gestur minta maaf dengan tangannya.
Ketua MPR ini mengatakan, seharusnya para menteri bisa lebih berhati-hati lagi dalam bertindak. Dia pun menyerahkan sepenuhnya pada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk memberikan penilaian lebih lanjut.
"Saya kira hati-hati, tapi itu saya lihat, saya dengar juga ya, sepertinya kan bercanda. Apa harus dihukum? Walaupun saya pendukung Prabowo, ya kita serahkan sama anu lah tapi harus bijaksana," ungkapnya.
"Ya memang di tahun politik ini tensinya naik ya. Ya mestinya itu tidak apa-apa jadi apa-apa. Ya tentu maksud saya, para menteri para pejabat partai politik kandidat, memang harus ekstra hati-hati," ucapnya.
Sebelumnya, timses capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto - Sandiaga Uno bersiap melaporkan dua menteri kabinet kerja, Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan dan Menkeu Sri Mulyani, ke Badan Pengawas Pemilu. Pelaporan ini menyikapi aksi dua menteri itu ketika perhelatan IMF-Bank Dunia Annual Meeting di Bali beberapa waktu lalu.
Saat penutupan IMF - World Bank Annual Meeting di Bali, Menko Luhut dan Sri Mulyani mengoreksi pose foto yang dilakukan Direktur IMF Christine Lagarde dan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim. Saat itu baik Lagarde maupun Jim Yong Kim mengacungkan dua jari.
Luhut dan Sri Mulyani menyarankan Lagarde dan Jim Yong Kim tidak menampilkan simbol dua jari. Terdengar pembicaraan yang disampaikan Sri Mulyani. Menkeu menyatakan bahwa simbol dua saat ini identik dengan Prabowo, sedangkan satu untuk Jokowi. Ini mengacu nomor urut dalam Pilpres 2019.
"Segera nanti bagian Hukum dan Advokasi akan melaporkan kepada Bawaslu ke Bawaslu apa yang dilakukan Pak Luhut dan Sri Mulyani," jelas Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/10).
Baca juga:
Fahri tahu Luhut hanya bercanda saat koreksi pose dua jari bos IMF dan Bank Dunia
Luhut & Sri Mulyani akan dilaporkan ke Bawaslu, timses Jokowi pasang badan
Kubu Jokowi sebut Luhut tak ada niatan kampanye capres di pertemuan IMF-Bank Dunia
Tim Prabowo akan laporkan Luhut dan Sri Mulyani soal kode nomor 2 saat sesi foto IMF