Ketum PPP ingatkan untuk tak main 'dua kaki' di Pilpres 2019
Menurut Romi, dalam mendukung seseorang harus ikhlas dan sepenuh hati. Dia juga mengingatkan untuk selalu memiliki alasan setiap berhadapan dengan seseorang.
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Romi) kembali mengingatkan pada semua pihak untuk tidak plin-plan dalam hal dukung-mendukung Pilpres 2019. Apalagi, jika ada pihak mencoba main 'dua kaki' di pemilihan orang nomor satu di Indonesia itu.
"Jangan plin-plan apalagi main dua kaki," kata Romi dalam akun Twitternya yang dikutip merdeka.com, Minggu (22/7).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
Menurut Romi, dalam mendukung seseorang harus ikhlas dan sepenuh hati. Dia juga mengingatkan untuk selalu memiliki alasan setiap berhadapan dengan seseorang.
"Kalau mendukung seseorang dukunglah dengan sepenuh hati, kalau kita berhadapan dengan seseorang pastikan ada alasan dibalik itu," cuitnya.
Diketahui, PPP mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) maju Pilpres 2019. Koalisi Jokowi pun juga sudah didukung oleh enam partai mulai dari PDI Perjuangan, Partai Golkar, PPP, Hanura, NasDem, dan PKB.
Hubungan PPP diketahui sempat memanas dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun hal itu langsung dibantah oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
"Saya ketemu Romi di berbagai acara, biasa-biasa saja. Keras itu bagian kampanye saja," kata Cak Imin di Jakarta , Rabu (25/4).
Cak Imin menuturkan, baik dirinya maupun Romi, sama-sama saling berkampanye. "Romi mengkampanyekan saya. Saya mengkampanyekan Romi. Tolong-menolong, bantu-tolong," tukasnya.
Baca juga:
Sebelum pertemuan SBY-Prabowo, Demokrat-Gerindra kumpul bahas format koalisi
Khofifah disebut mampu memberi efek kemenangan Jokowi
Ketum PPP ingatkan untuk tak main 'dua kaki' di Pilpres 2019
Cak Imin dapat arahan Jokowi umumkan Cawapres tanggal 9 atau 10 Agustus
Dukung Prabowo jadi presiden, KPN-GP galang dana di Tugu Proklamasi
Digadang-gadang jadi cawapres, Mahfud ngaku belum diajak bicara partai
Soekarwo usul DPP Demokrat dukung Jokowi seperti Khofifah