Khofifah ingin maju Pilgub Jatim, Gus Ipul ingatkan pesan kiai NU
Khofifah ingin maju Pilgub Jatim, Gus Ipul ingatkan pesan kiai NU.Gus Ipul sapaan akrabnya, tidak risau jika Khofifah maju sebagai calon gubernur Jatim. Para sesepuh kiai NU ingin kader NU berbagi peran dan pikiran. Sebagian duduk di legislatif, eksekutif, yudikatif, termasuk duduk sebagai menteri.
Rencana Ketua Umum Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur mendapat tanggapan sejumlah pihak. Salah satunya datang dari bakal pesaingnya, Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf yang digadang-gadang sebagai calon gubernur yang akan diusung PKB.
Gus Ipul sapaan akrabnya, tidak risau jika Khofifah maju sebagai calon gubernur Jatim. Menurutnya, sesama kader NU sudah terbiasa dengan suasana perbedaan.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Apa yang akan dilakukan Khofifah di Pilgub Jatim? Ketua Tim Kampanye Daerah Jawa Timur Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa menyatakan akan kembali mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur 2024.
-
Siapa saja yang mendukung Khofifah di Pilgub Jatim? PAN, Gerindra, Golkar, dan Demokrat menyatakan kesiapannya untuk mendukung Khofifah di Pilgub Jatim.
-
Kapan Khofifah memutuskan untuk ikut Pilgub Jatim? Ketua Tim Kampanye Daerah Jawa Timur Prabowo-Gibran, Khofifah Indar Parawansa menyatakan akan kembali mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur 2024.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Siapa yang menepis isu Cak Imin maju di Pilkada Jatim? Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid menepis isu calon wakil presiden nomor urut 1 yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2024. "Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim)," ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
"Tidak apa-apa, warga NU sih sudah biasa dengan pilihan-pilihan seperti ini, tidak masalah," kata Gus Ipul saat hadir dalam Halal Bihalal dan Rembug Petani Tebu Nusantara di Pabrik Gula Krebet, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, Selasa (25/7).
Meski begitu, Gus Ipul mengingatkan harapan para kiai NU. Dia menuturkan, para sesepuh kiai NU ingin kader NU bisa berbagi peran dan berbagi pikiran. Sebagian duduk di legislatif, ada yang di eksekutif, yudikatif, termasuk duduk sebagai menteri. Pesan itulah yang kemudian membuat Halim Iskandar (Ketua DPW PKB) yang semula juga berkeinginan maju Pilgub, akhirnya bersedia memberikan kesempatan kepada Gus Ipul.
"Inginnya berbagi tugas, tetapi kalau itu tidak bisa ya enggak apa-apa. Masyarakat juga bisa menilai, masyarakat bisa menentukan pilihan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan rasional dan masuk akal," katanya.
Seperti diketahui, Khofifah yang juga Menteri Sosial (Mensos) tengah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai untuk penjajakan maju sebagai calon Gubernur Jawa Timur. Jika berhasil, dipastikan muncul dua calon sesama kader NU yang akan bersaing.
Gus Ipul sendiri memastikan akan diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang saat ini terus membangun komunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi. Gus Ipul juga terus melakukan komunikasi dengan tetap menjaga mekanisme internal partai.
"Kita menghormati mekanisme internal setiap partai. Kita sudah lakukan komunikasi, bisa jadi ada tindak lanjut bisa jadi tidak ada, itu biasa dalam partai politik. Komunikasi formal dan informal terus berlanjut," katanya.
(mdk/noe)