Kubu Bamsoet: Golkar Harus Kuat, Bukan Dipimpin Orang Tak Punya Waktu
Loyalis Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mempercayai Ketum Airlangga Hartarto menjadi Menko Perekonomian. Mereka pun ingin Airlangga fokus jadi menteri saja.
Loyalis Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mempercayai Ketum Airlangga Hartarto menjadi Menko Perekonomian. Mereka pun ingin Airlangga fokus jadi menteri saja.
"Sebaiknya kader itu memberikan waktu sepenuhnya fulltime, dia harus fokus harus memberikan segalanya yang dimiliki untuk setiap hari," kata Ketua Tim Sukses Bambang Soesatyo, Ahmadi Noor Supit, di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (7/11).
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang menyesali kericuhan di diskusi Generasi Muda Partai Golkar? Ketua Umum PP Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Ilham Permana menyesali atas insiden kericuhan saat diskusi yang mengatasnamakan Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) ladi Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
Menurutnya, Airlangga mesti fokus memikirkan bagaimana Indonesia bisa selamat dari untuk bangsa dan negara. Maka dari itu, rangkap jabatan Airlangga di Golkar bisa mengganggu tugas menterinya.
"Tidak boleh waktunya terbagi," ucapnya.
Kemudian, kata Ahmadi, Presiden juga menyampaikan atas warning yang diberikan oleh Bank Dunia (IMF). Bahwa ekonomi dunia dalam posisi yang mendekati krisis. Termasuk Indonesia yang juga pasti akan terpengaruh dengan situasi itu. Oleh sebab itu, Airlangga harus fokus menjadi Menko perekonomian.
"Di sisi lain Golkar ini kalau diharapkan untuk menjadi tulang punggung, menjadi leader, untuk bagaimana pemerintahan ini berhasil, Golkar itu harus kuat. Bukan Golkar yang dipimpin oleh yang tidak punya waktu," pungkasnya.
Jokowi Puji Airlangga, Kubu Bamsoet Santai
Jokowi sempat memuji kepemimpinan Airlangga Hartarto di Partai Golkar. Hal itu dinilai sebagai sinyal restu Jokowi agar Airlangga kembali memimpin partai beringin.
Ketua Tim Sukses Bamsoet, Ahmadi Noor Supit, menyebut sah-sah saja bila pujian Jokowi diinterpretasikan sebagai restu. Dia bilang, kelompok manapun bebas memberi dukungan kepada kandidat caketum Golkar.
"Mungkin saja ada keberpihakan presiden kepada orang tertentu, saya kira enggak masalah. Misalnya presiden, misalnya ini tentu interpretasi pemahamannya kalau dia memberikan dukungan pada salah satu calon adalah pembantunya itu gak ada masalah sah-sah saja," kata Ahmadi di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (7/11).
Meski begitu, Ahmadi menegaskan proses pemilihan caketum Golkar tidak bisa diintervensi oleh pihak luar. Tetapi soal dukungan biasa dipersilakan.
"Yang pasti adalah secara struktural itu tidak bisa intervensi partai jadi itu clear buat kita. Dan kami yakin presiden tidak bermaksud intervensi apalagi partai Golkar ini partai besar jadi saya kira itu clear. Jadi jangan salah memahami. Buat kami itu dukung mendukung biasa sebagai teman boleh," tuturnya.
(mdk/rnd)