Kubu Jokowi siapkan tempat ternyaman di Timses buat Ustaz Yusuf Mansur
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf sekaligus Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengklaim ustaz kondang Yusuf Mansur bakal bergabung dengan kubu Jokowi.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf sekaligus Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengklaim ustaz kondang Yusuf Mansur bakal bergabung dengan kubu Jokowi.
Sebelumnya, klaim Yusuf Mansur masuk tim pemenangan diutarakan oleh bakal Cawapres Ma'ruf Amin. Keduanya melakukan pertemuan di rumah Ma'ruf Amin kawasan Koja, Jakut, Kamis (30/8) kemarin.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
"Saya belum cek secara langsung tetapi kalau itu benar, dan pasti benar. Karena Kiai Ma'ruf sebagai posisi (calon) Wakil Presiden tidak mungkin menyatakan suatu data yang tidak benar," kata Karding di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (31/8).
Karding mengungkapkan, Yusuf Mansur akan masuk ke tim kampanye karena dia memiliki simpati pada Jokowi. Dia pun rencananya akan diberi posisi sebagai dewan pengarah.
"Alhamdulillah tim kita tambah energi, tambah kekuatan, apapun Kiai Yusuf Mansur itu adalah tokoh muda yang menjadi panutan, jadi contoh dan memiliki pengaruh dan popularitas yang besar. Saya kira ini energi baru dan kekuatan yang baru bagi pemenangan Jokowi," ungkapnya.
"Bisa saja beliau masuk di tim kampanye nasional sebagai salah satu pengarah atau masuk sebagai jurkam atau melekat langsung ke kiai Ma'ruf atau model-model relawan. Jadi terserah pilihan-pemilihan beliau nyamannya di mana," sambungnya.
Menurutnya dengan bergabungnya Yusuf Mansyur di tim kampanye akan menambah kekuatan koalisi Jokowi-Ma'ruf. Serta bisa merangkul tokoh muslim lainnya.
Namun rupanya, Yusuf Mansur mengaku pilih berada di tengah dalam kontestasi Pilpres 2019. Hal itu ia ungkapkan usai salat Jumat bareng bakal Cawapres Sandiaga Uno, Jumat (31/8) siang ini.
"Saya sih maunya jadi ustaz, ulama, sekarang posisi masih baru, belum ulama, doain bisa jadi ulama. Kan gini yang main di tengah ini, perlu ada yang ngademin," katanya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (31/8).
Menurutnya, dengan menjadi orang yang tak berpihak atau di tengah, maka akan membawa kesejukan.
"Posisinya bawa kesejukan, juga berdoanya buat semua, saya memilih posisi itu atas izin Allah SWT. Tapi kan di sini saya juga belajar banyak. Saya bersyukur di usia ini diizinkan Allah peristiwa besar, orang lain ngelihatnya dari deket, deket dengan pak Jokowi, deket Kiai Ma'ruf, deket Pak Prabowo, deket pak Sandi," ujarnya.
Baca juga:
Diklaim Ma'ruf Amin, Yusuf Mansur pilih di tengah dalam Pilpres 2019
Pelapor heran Sandiaga belum diperiksa tapi kasus dugaan mahar disetop
Salat Jumat bareng Ustaz Yusuf Mansur, Sandiaga minta doa restu
Kubu Jokowi desak Bawaslu transparan soal dugaan mahar politik Sandiaga
Sandiaga bersyukur kasus dugaan mahar politik tak dilanjutkan Bawaslu
Fahri setuju kasus mahar Sandiaga disetop, karena cuma dari bisik-bisik
Moeldoko: Kita sudah siap menghadapi hoaks