Kubu SDA: Saya harap Romi dan Emron Pangkapi datang menggugat
"Rapimnas kemarin tidak sah, sekarang ini presiden partai Suryadharma Ali," kata Dimyati.
Rapat pleno DPP Partai Persatuan Pembangunan kubu Suryadharma Ali (SDA) mengundang Emron Pangkapi, wakil ketua umum dan Romahurmuziy (Romi), sekretaris jenderal. Keduanya diundang untuk membeberkan tuduhan atas politik uang dalam koalisi PPP - Gerindra.
"Romi dan Emron beliau diundang, saya berharap datang menggugat. Ramai ada isu uang masuk dan janji tahta," terang Dimyati Natakusumah, salah satu ketua DPP PPP di kantor DPP PPP, Selasa (22/4).
Menurutnya, kedatangan kubu Romi dan Emron Pangkapi akan memperjelas duduk persoalan. Dalam rapat pleno dapat di buka siapa yang benar atau pun yang salah.
"Buka pada rapat pleno (tuduhan) dan pertanggungjawabkan. Persoalan keuangan itu juga dibuka," kata dia.
Selain itu, Dimyati juga menilai Rapimnas yang dilakukan kubu Romi dan Emron Pangkapi tidak sah. Rapimnas tanpa sepengetahuan Suryadharma Ali menyalahi AD/ART partai.
"Rapimnas kemarin tidak sah, sekarang ini presiden partai Suryadharma Ali. Kalau kabinet dibongkar (dirotasi) presiden, tidak mungkin ketum diberhentikan oleh kabinetnya," pungkas dia.