Litbang Kompas: 44 Persen Baby Boomers Belum Tentukan Pilihan Capres
Litbang Kompas merilis hasil survei pencapresan pada Rabu (24/5). Dalam survei terbarunya ini, Litbang menemukan, 44 persen generasi baby boomers belum menentukan siapa calon presiden pilihannya. Generasi X, Y, dan Z yang belum tentukan pilihan relatif lebih kecil.
Litbang Kompas merilis hasil survei pencapresan pada Rabu (24/5). Dalam survei terbarunya ini, Litbang menemukan, 44 persen generasi baby boomers belum menentukan siapa calon presiden pilihannya. Generasi X, Y, dan Z yang belum tentukan pilihan relatif lebih kecil.
"Sebanyak 44 persen generasi baby boomers menjawab belum tahu siapa yang akan dipilih jika pemilihan presiden dilakukan saat ini," tulis Litbang Kompas.
-
Mengapa Prabowo Subianto diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.”
-
Siapa yang mendukung Prabowo Subianto untuk maju di Pilpres 2024? Pengamat Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Moch Mubarok Muharam menyebut Prabowo Subianto sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk maju pada Pilpres 2024.
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Bagaimana Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024? Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional, atau setara dengan 58,6%. Keduanya juga dilaporkan unggul di 36 Provinsi.
-
Apa yang membuat Prabowo Subianto unggul di Pilpres 2024? Mubarok menjelaskan selain mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi, sosok Prabowo Subianto yang tegas dan humanis juga merupakan daya tarik bagi masyarakat luas untuk memilihnya pada kontestasi demokrasi mendatang.
-
Apa persiapan Prabowo menjelang debat pertama Pilpres 2024? "Pak Prabowo persiapannya enggak ada yang khusus beliau persiapannya ya seperti biasa membaca mendengar kemudian tetap berolahraga berenang, minum jamu," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Gedung Juang, Menteng, Jakarta, Minggu (10/12).
"Adapun seperempat responden pada gen X dan gen Y juga menyampaikan hal serupa. Sementara itu, sisa suara gen Z yang belum menentukan pilihan relatif kecil, yakni hanya 15,2 persen," tambahnya.
Menurut Litbang Kompas, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan masih memilih peluang untuk memperebutkan suara berdasarkan temuan tersebut. Serta masih juga terbuka sosok papan tengah dalam bursa calon presiden.
Pada survei ini, 67,2 persen suara gen Z telah menentukan pilihan capres baik ke Ganjar, Prabowo atau Anies.
Suara generasi Y yang memilih calon presiden di antara ketiga nama itu sebesar 62,1 persen. Generasi x sebesar 58,6 persen, dan baby boomers 47,5 persen.
Berdasarkan catatan Litbang Kompas tersebut, Ganjar, Prabowo, maupun Anies belum mampu menarik dukungan dari generasi yang semakin matang.
"Dapat ditarik kesimpulan awal bahwa ketiga nama sosok tersebut belum cukup menarik bagi generasi yang semakin matang," tulis Litbang Kompas.
Litbang Kompas menggelar wawancara tatap muka pada 29 April-10 Mei 2023. Survei ini memiliki responden sebanyak 1200 dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi.
Survei memiliki margin of error kurang lebih 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)