LSI Denny JA: PDIP Unggul di Pemilih Wong Cilik, Gerindra di Kaum Terpelajar
Enam segmen dibagi atas kalangan pemilih muslim, pemilih minoritas, pemilih milenial, pemilih wong cilik, pemilih emak-emak, dan pemilih terpelajar.
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA melakukan survei terbaru mengenai enam segmen pemilih memberikan suaranya terhadap partai politik menjelang Pemilu 2019. Enam segmen dibagi atas kalangan pemilih muslim, pemilih minoritas, pemilih milenial, pemilih wong cilik, pemilih emak-emak, dan pemilih terpelajar.
Hasil survei menunjukkan PDIP dan Partai Gerindra bersaing di pucuk klasemen sementara mendapat dukungan masyarakat terhadap partai pemilih menjelang Pemilu 2019. Namun, kedua parpol memiliki perbedaan basis pemilih.
-
Kapan survei LSI Denny JA dilakukan? Sebagai informasi, survei LSI Denny JA ini dilakukan mulai 26 Januari hingga 6 Februari 2024.
-
Berapa elektabilitas PSI menurut survei LSI Denny JA? Elektabilitas PSI hanya sebesar 1,5 persen. Direktur Citra Publik Indonesia (CPI) LSI Denny JA Hanggoro Doso Pamungkas menilai, kehadiran Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI belum membuat elektabilitas partai tersebut naik.
-
Bagaimana cara LSI Denny JA melakukan survei tentang elektabilitas partai? Sebagai informasi, survei ini menggunakan metodologi sampling multi-stage random sampling pada 1.200 responden. Adapun survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen.
-
Siapa yang melakukan survei LSI? Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis peta dukungan apabila Pilpres 2024 berlanjut ke putaran kedua. Dengan posisi pasangan nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dipastikan melaju ke putaran kedua.
-
Kapan LSI melakukan survei? “Kalau melihat data-data ini, yang belum menentukan pilihan untuk pilihan kedua masih sangat besar. Itu berarti dinamika dukungan masih sangat tinggi,” Adapun survei ini dilakukan pada awal Desember 2023, memakai metode random digit dialing (RDD) dengan teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada Jateng berdasarkan survei LSI? Survei LSI: Kaesang Unggul di Pilkada Jateng Berkat Pengaruh Presiden Jokowi Djayadi menegaskan, Pilkada Jawa Tengah masih sangat cair.
PDIP unggul di segmen pemilih wong cilik dan kalangan perempuan. Sementara Gerindra unggul di segmen kalangan terpelajar.
Peneliti LSI Rully Akbar mengatakan, kalangan wong cilik ini berpenghasilan di bawah Rp 2 juta dengan pemilih mencapai 50 persen. PDIP memperoleh suara 22,8 persen di basis pemilih ini.
Posisi kedua ditempati Gerindra 12,9 persen. Kemudian posisi ketiga Partai Golkar sebanyak 11,6 persen, PKB 11,3 persen, dan NasDem 4,3 persen.
"PDIP unggul dua digit di pemilih wong cilik. Gerindra, Golkar, dan PKB bersaing ketat di pemilih wong cilik," kata Rully saat konferensi pers di kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (20/2).
Posisi berikutnya diisi Demokrat dengan suara 4 persen, PPP 3,6 persen, Perindo 2,6 persen, PKS 1,8 persen PAN 1,5 persen, dan partai di bawah 1 persen, Hanura, Garuda Berkarya, PBB, PKPI dan PSI.
Pemilih perempuan berkisar 50 persen dari populasi yang disurvei. PDIP juga unggul dengan suara 22 persen. Peringkat kedua ada Golkar sebesar 13,3 persen, ketiga Gerindra dengan suara 12,3 persen, kemudian PKB 9,2 persen, dan Demokrat 6,5 persen.
Berikutnya, PKS memiliki suara 4 persen, PPP 3,8 persen, Nasdem 3,5 persen, Perindo 2,6 persen, dan PAN 1,3 persen. Sementara partai lainnya di bawah 1 persen, yaitu Hanura, Berkarya, Garuda, PSI, PBB, dan PKPI. Yang tak menjawab 20,6 persen.
Segmen berikutnya adalah pemilih terpelajar, yaitu pemilih dengan pendidikan diploma, sarjana, magister dan doktor. Dalam survei ini memiliki populasi 11,5 persen. Gerindra memimpin dengan perolehan suara 23,9 persen.
"Gerindra memegang suara terpelajar," kata Rully.
PDIP berada di posisi kedua dengan 15,9 persen, ketiga ditempati Demokrat dengan suara 8 persen, PKS 7,2 persen, dan NasDem 5,8 persen.
Posisi berikutnya ditempati Golkar dengan suara 5,1 persen, PKB 3,6 persen, Perindo 2,8 persen, PPP 2,2 persen, PSI 2,2 persen, PAN 1,4 persen, Berkarya 1,4 persen. Sementara partai yang di bawah 1 persen yaitu, Hanura, Berkarya, PBB, dan PKPI. 19,1 persen belum memutuskan.
Survei dilakukan LSI Denny JA pada 18-25 Januari dengan responden 1200. Survei memiliki margin of error 2,8 persen dengan metode multistage random sampling. Selain survei, LSI Denny JA juga melakukan riset kualitatif dengan metode FGD, analisis media, dan indepth interview untuk memperkaya analisa survei.
Baca juga:
LSI Denny JA: 9 Partai Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen
6 Poin Kemenangan Jokowi Atas Prabowo di Debat Capres Kedua Versi Denny JA
Di Survei LSI Denny JA, Prabowo-Sandiaga Unggul di Pemilih Terpelajar, Ini Sebabnya
Survei LSI Denny JA: Selisih Jokowi dan Prabowo Hanya 14 Persen di Pemilih Muslim
LSI Denny JA: Emak-Emak Pilih Jokowi 57 Persen, Prabowo Cuma 27,8 Persen
Temuan-Temuan Mengejutkan Lembaga Survei Jokowi vs Prabowo
TKN Maklumi Jokowi-Ma'ruf Kalah di Pemilih Terpelajar