Masa tenang dianggap celah pelanggaran, peserta pilkada pun gelisah
Pelanggaran pemilu juga kadang terjadi saat masa tenang.
Masa tenang kampanye diduga membikin seluruh pasangan calon pemilihan kepala daerah (pilkada) resah dan gelisah sebelum hari pencoblosan 9 Desember nanti. Di masa itu juga aksi serangan fajar biasanya mulai bergerak.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Sumatera Selatan, Hendri Zainudin mengatakan, perasaan was-was dan penuh kekhawatiran akan muncul di setiap pasangan calon.
"Bagi pasangan calon di masa tenang kampanye ini bikin mereka resah dan gelisah. Itu terjadi hingga hari pencoblosan dan setelahnya," kata Hendri di Palembang, Jumat (4/12).
Di masa ini juga, lanjut Hendri, membikin seluruh tim sukses pasangan melakukan strategi supaya suara dinilai menjadi pemiliknya tidak akan beralih ke pasangan lain. Tak jarang, cara dipakai cenderung melanggar.
"Saat masa tenang inilah timses bergerak untuk bagikan serangan fajar," ucap Hendri.
Lebih lanjut Hendri mengatakan, pihaknya mendapatkan sejumlah laporan dari beberapa KPU di Sumsel terkait proses pilkada. Di antaranya netralitas aparatur sipil negara (ASN), alat peraga, hingga listrik padam.
"Ini yang menjadi kendala dan bisa saja mengganggu kelancaran pelaksanaannya nanti," tutup Hendri.
Baca juga:
Belum pencoblosan, 2 Kandidat berencana gugat Airin dianggap curang
KPU bakal pamerkan program Election Visit ke negara asing
Tutup masa kampanye, Risma jadi jurkam Basri-Edi di Pilgub Jambi
Pilkada jadi ladang judi hingga ancaman uang palsu
Pemalsu uang di Medan dihubungi anggota tim sukses menjelang pilkada
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa yang dimaksud dengan Telok Abang di Palembang? Dalam bahasa Palembang, telok diartikan telur dan abang artinya merah. Artinya secara keseluruhan, Telok Abang merupakan telur rebus yang cangkangnya diberi warna merah.