Masinton sebut aneh jika ada orang polisikan pemikiran Megawati
Masinton sebut aneh jika ada orang polisikan pemikiran Megawati. Menurut Masinton, pandangan dan pemikiran Megawati yang dituangkan dalam pidato tidak bisa dikenakan pasal pidana. Sebagian besar tokoh nasional, insan pers hingga akademisi justru diklaim mengapresiasi isi pidato Megawati.
Laporan penistaan agama yang dilakukan Aliansi Anak Bangsa Gerakan Anti Penodaan Agama kepada Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri membuat kader berang. Politisi PDIP Masinton Pasaribu menegaskan isi pidato Megawati saat HUT Ke-44 PDIP itu bukan untuk dipermasalahkan melainkan dibahas demi penguatan kebangsaan.
Menurut Masinton, pandangan dan pemikiran Megawati yang dituangkan dalam pidato tidak bisa dikenakan pasal pidana. Sebagian besar tokoh nasional, insan pers hingga akademisi justru diklaim mengapresiasi isi pidato Megawati.
"Menjadi aneh ketika ada orang yang mempermasalahkan dan melaporkan ke polisi isi pidato tersebut. Dialektika ide dan pemikiran tidak bisa dipidana," kata Masinton di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/1).
Masinton mengklaim pidato Megawati berisi pentingnya Pancasila sebagai proteksi bangsa dari ideologi tertutup. Ideologi tertutup itu, lanjutnya, bersifat dogmatis dan tidak lahir dari kultur atau pun cita-cita bangsa Indonesia.
"Tentang pentingnya Pancasila sebagai pendeteksi sekaligus tameng proteksi terhadap tendensi hidupnya ideologi tertutup, yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa. Ideologi tertutup tersebut bersifat dogmatis. Ia tidak berasal dari cita-cita yang sudah hidup dari masyarakat," tegasnya.
Sebelumnya, Aliansi Anak Bangsa Gerakan Anti Penodaan Agama melaporkan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri ke Bareskrim Mabes Polri, Senin (23/1) kemarin. Pelapor atas nama Baharuzaman selaku humas LSM tersebut.
Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Rikwanto membenarkan pelaporan itu. "Iya benar kemarin dilaporinnya," ujar Rikwanto kepada merdeka.com, Selasa (24/1).
Barang bukti yang dibawa pelapor, lanjut Rikwanto, berupa kepingan CD berisi pidato politik Mega saat HUT PDI Perjuangan ke-44. "Barang bukti yang dibawa CD tentang pidato waktu itu," tuturnya.
Rikwanto menambahkan nantinya pemeriksaan akan dimulai dengan pemanggilan saksi-saksi seperti saksi ahli bahasa dan saksi pelapor. "Saksi ahli bahasa akan dipanggil, karena itu kan menyangkut interpretasi. Kemudian, saksi pelapor yang melihat dan mendengar saat itu," pungkasnya.
-
Siapa yang memuji kemampuan Megawati di lapangan? Bahkan, pelatih dari tim lawan mengakui betapa sulitnya menghadapi Megawati.
-
Mengapa Megawati mendukung hak angket Pemilu? Ketua Tim Demokrasi Keadilan (TDK) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis mengatakan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendukung hak angket untuk menyelidiki dugaan kecurangan dalam proses Pemilu 2024.
-
Kenapa Megawati menunjuk Pramono Anung sebagai Cagub? Rano pun sempat menganalisi di balik keputusan Mega menunjuk Pramono yang menjabat sebagai Seskab di Kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Sebab, sebelum ada pengumuman bisik-bisik di PDIP yang mencuat nama Anies Baswedan dan Basuki T Purnama.
-
Kapan Mutiara Baswedan menyelesaikan pendidikannya? Tahun 2020 lalu, Mutiara pun akhirnya lulus dan diwisuda. Meskipun saat itu wisuda dilakukan secara daring, hal ini tak membuat kebahagiaan keluarga ini berkurang. Dalam potret ini, Anies pun tampak bangga dan mencium pipi putrinya yang akhirnya menyelesaikan pendidikannya.
-
Bagaimana cara SBY menggambarkan pertemuan dengan Megawati? "Saya bermimpi, di suatu hari Pak Jokowi datang ke rumah saya di Cikeas untuk kemudian bersama-sama menjemput Ibu Megawati di kediamannya. Selanjutnya kami bertiga menuju Stasiun Gambir," tulis SBY di akun twitter resminya, Senin (19/6).
-
Apa tujuan utama hak angket Pemilu yang didukung Megawati? Menurut dia, penekanan dari hak angket yang akan digulirkan parpol pendukung pasangan calon nomor urut 1, Ganjar Pranowo-Mahfud MD adalah mengungkap dugaan kecurangan terstruktur, sistematis, dan massif (TSM) pada masa sebelum pencoblosan, saat pencoblosan, dan setelah pencoblosan.
Baca juga:
Ibunya dipolisikan kasus penodaan agama, Menko Puan ogah komentar
Polisi pastikan penyelidikan dugaan penodaan agama Megawati netral
Ini alasan Baharuzaman polisikan Megawati soal penistaan agama
Gerindra minta Mega dan pelapor dipertemukan agar situasi tak kacau
Kapolri Tito pastikan usut Megawati dilaporkan penistaan agama