Mempersoalkan permintaan mulai kampanye dari Jokowi ke Projo
Fadli Zon sebut Jokowi unik karena sudah mulai memikirkan soal kampanye.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta menteri fokus bekerja. Urusan kampanye biar menjadi tanggung jawab dari para relawannya, yaitu Projo. Saat memberikan arahan di hadapan ribuan Projo, dia mengingatkan perang dalam Pilpres tahun 2019 akan dimulai pada tahun 2018.
"Artinya apa? Tahun depan itu sudah masuk tahun politik. Dan kalau sudah masuk tahun politik, pasti rame-ramenya lebih kenceng. Sahut menyahutnya pasti lebih kenceng. Bener, enggak?" kata Jokowi dalam pidatonya di Sport Mall, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (4/9).
Pada kesempatan tersebut, Jokowi heran banyak masyarakat khususnya di daerah banyak yang tak tahu tentang sejumlah pencapaian yang telah ditorehkannya selama menjabat sebagai presiden. Untuk itu, dia meminta Projo membantu memberi tahu ke masyarakat tentang prestasinya.
Permintaan Presiden ke para relawannya ini dipersoalkan oleh sejumlah pihak. Wasekjen PKB Daniel Johan menyarankan agar Jokowi fokus bekerja dan mengesampingkan urusan politik untuk menyambut Pilpres 2019.
"Urusan politik dikesampingkan dulu, meski ini melekat pada pak Jokowi urusan kepentingan rakyat harus jadi prioritas dari pada kepentingan politik," kata Daniel saat dihubungi, Selasa (5/9).
Daniel meminta Jokowi menyelesaikan program-program yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) serta masalah-masalah bangsa lainnya. Semisal, meningkatkan daya beli masyarakat.
"Misalkan daya beli masyarakat kita ini turun bagaimana bisa diperbaiki. Ya itu dulu yang penting jangan fokus di politik dulu," tutupnya.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menilai sikap Jokowi tersebut unik. Sebabnya, Jokowi masih menjabat sebagai presiden yang menurutnya tak lazim berbicara tentang masalah kampanye.
"Ya memang agak unik ya, biasanya saya enggak lihat presiden yang sedang menjabat membicarakan tentang jabatannya di masa berikutnya. Saya kira bukan baru sekarang, bahkan bukan hanya di 2017 saja. Bahkan di 2016 pun bahkan 2015 sudah begitu," kata Fadli di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/9).
Menurut Fadli, Jokowi seharusnya fokus bekerja untuk menyelesaikan janji-janji politiknya semasa kampanye. Oleh karena itu, Fadli menganggap persiapan Jokowi untuk Pilpres 2019 tidak tepat disampaikan sekarang.
"Jadi seharusnya seorang presiden itu ketika dia diberi amanah selama 5 tahun ya fokus di dalam amanahnya untuk mencapai janji-janji dan visi misinya dan menyelesaikan itu. Saya kira agak kurang pas saja kalau gitu, kalau mau disampaikan untuk bersiap-siap di 2019," tegasnya.
Wakil Ketua DPR ini menambahkan, Jokowi mulai ancang-ancang di Pilpres 2019 karena khawatir dengan para pesaingnya. Pasalnya, Gerindra disebut akan mengusung kembali Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Selain itu, jumlah pesaing Jokowi akan ditentukan oleh uji materi pasal ambang batas pencalonan presiden 20 persen di UU Pemilu.
"Saya kira kita lihat nanti apakah akan ada 3 pasangan atau 2 pasangan atau lebih tergantung dari keputusan MK terhadap Judicial Review UU Pemilu. Ini saya kira akan menentukan peta berikutnya," tutupnya.
Baca juga:
Tjahjo Kumolo sebut Jokowi pasti maju jadi Capres 2019
Gerak Jokowi tatap pilpres 2019
Fadli Zon nilai Jokowi unik, belum apa-apa sudah bicara Pilpres 2019
Minta Projo mulai kampanye, Jokowi dinilai picu capres lain untuk segera muncul
Ini tanggapan Golkar soal JK diusulkan jadi Ketua Tim Pemenangan Jokowi
Wapres JK dipastikan tak akan jadi ketua timses Jokowi di 2019
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).