PAN soal reshuffle jilid II: Katanya setelah selesai Golkar
"Pokoknya kita percaya betul pak presiden pasti akan mengambil langkah yang terbaik," kata Teguh.
Ketua DPP PAN Teguh Juwarno mengaku tak kepikiran kapan reshuffle jilid II kabinet kerja Jokowi-JK akan terjadi. Sebab berkali-kali ramai isu tersebut, namun tak kunjung terjadi.
Namun Teguh mendapat kabar, reshuffle akan terjadi setelah Munaslub Partai Golkar usai. Kabarnya, reshuffle terjadi sebelum atau setelah lebaran Juli nanti.
"Kita sudah sampai lupa tuh. Pokoknya kita percaya betul pak presiden pasti akan mengambil langkah yang terbaik. Beliau sudah melakukan evaluasi cukup panjang dan kita tunggu. Katanya setelah selesai Golkar," kata Teguh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/5).
"Semoga tidak terlalu lama lagi kalau memang itu ada, ya memang berarti melihat ada kebutuhan. Tapi secara objektif memang harus ada penyegaran," imbuhnya.
Terkait keputusan reshuffle tersebut, ketua komisi VI DPR yang baru dilantik ini menyerahkan sepenuhnya pada Presiden Jokowi. Dia menilai Jokowi akan adil dan bijaksana.
"Beliau punya wisdom, kebijaksanaan untuk menentukan yang terbaik. Kalau kita (PAN) diajak ya alhamdulillah, kalau tidak kan kita juga sudah berkomitmen dukung tanpa syarat," tuturnya.
Teguh juga legowo jika Golkar mendapat jatah jabatan menteri. "Enggak masalah. Lebih bagus kan. Kan selama ini kita, bangsa kita bangsa besar ngurus sendirian tidak akan sanggup, ngurus bareng-bareng lah," ungkapnya.
Baca juga:
Idrus Marham: Kalau Golkar diajak masuk kabinet ya alhamdulillah
Temui Jokowi, Setya Novanto tegaskan tak campuri reshuffle kabinet
Istana tegaskan reshuffle kabinet tak tergantung Munaslub Golkar
Romi tak masalah Golkar dikasih menteri, asal tak ambil jatah PPP
Hanura usul Jokowi copot Sudirman Said atau Rizal Ramli untuk Golkar
Jokowi belum terpikir berikan jatah menteri buat Golkar
Golkar & PAN dukung pemerintah, Cak Imin tak mau 'jatah' PKB diambil
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
-
Kapan Prabowo dikabarkan akan menambah jumlah Kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas