Pangkostrad Edy Rahmayadi: Tekad saya sudah bulat maju Pilgub Sumut
Panglima Komando Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Edy Rahmayadi menyatakan dirinya memilih pensiun diri untuk bisa mendaftar sebagai calon Gubernur Sumatera Utara pada pilkada serentak 2018.
Panglima Komando Strategi Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Edy Rahmayadi menyatakan dirinya memilih pensiun diri untuk bisa mendaftar sebagai calon Gubernur Sumatera Utara pada pilkada serentak 2018. Ditegaskan, niatnya itu sudah bulat. Bahkan dengan adanya revisi mutasi oleh Panglima TNI pun Edy tidak akan mengurungkan niatnya.
"Ada 74 wartawan telepon saya soal surat itu (Skep Panglima TNI), akhirnya saya tak tidur. Yang perlu anda ketahui semua saya sudah final, sudah bulat hati saya untuk menjadi Gubernur Sumut di 2018 apabila dipilih oleh rakyat Sumatera Utara. Tolong disiarkan sampe ke kutub utara dan kutub selatan biar ga ada yang nanya-nanya lagi," katanya, Rabu (20/12).
-
Siapa yang menjadi ketua PDRI di Sumatera Barat? Dengan Mr. Syafruddin Prawiranegara sebagai ketua merangkap Menteri Pertahanan, Menteri Penerangan, dan Menteri Luar Negeri dan Wakilnya Teuku Mohammad Hasan.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa yang memimpin sidang BPUPKI? BPUPKI terdiri awalnya dari 70 anggota, di mana 8 di antaranya adalah orang Jepang.
-
Kapan Yoyok Sukawi menjadi Asisten Manajer PSIS Semarang? Pada usia 19 tahun, ia sudah menjadi seorang Asisten Manajer.
-
Siapa yang menjadi ketua Partai PSI? Sementara itu, Erina Gudono tampak mendampingi Kaesang Pangarep sebagai ketua Partai PSI.
-
Siapa yang menunjuk Eddy Rumpoko sebagai anggota Tim Transisi PSSI? Pada 8 Mei 2015, Eddy ditunjuk oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi sebagai anggota Tim Transisi PSSI.
Dirinya mengaku akan mendaftar ke KPU Provinsi Sumatera Utara saat pendaftaran dibuka. Menurutnya, gubernur itu jabatan politik dan berdasarkan UU TNI, bagi prajurit yang akan menjabat jabatan politik harus menanggalkan dan meninggalkan keprajuritan. "Saya mengajukan (pensiun dini) ini, mau maju di pilkada serentak 2018 yang sudah diatur KPU tanggal 8-10 Januari adalah waktu pendaftaran. Saya akan daftar," paparnya.
Edy berpendapat, niatnya maju dalam pilkada bukan soal diizinkan atau tidak oleh Panglima TNI. Tetapi hanya mengajukan izin. "Bukan masalah diizinkan atau tidak, kan saya juga mengajukan izin, persyaratannya adalah izin pensiun dini. Itu dia persyaratannya. Yang dilakukan Panglima TNI (pembatalan S-kep) adalah jabatan Pangkostrad, bukan jabatan politik. Kalo jabatan politik beliau sudah izinkan. Pensiun dini itu berjalan dengan sendirinya itu adalah hak prerogatif saya Saya tak akan ngomong begini kalo saya belum izin Panglima TNI baik lisan maupun tulisan," paparnya.
Dirinya mengaku sudah didukung sejumlah partai. Antara lain Gerindra, hanura, PKS dan PAN. "Untuk cawagub sudah ada Musa Rajekshah atau yang akrab di sapa Ijeck. Doakan ya," tutupnya.
Baca juga:
PAN resmi dukung Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah, ini alasannya
Kapuspen TNI sebut Pangkostrad Edy Rahmayadi ajukan pensiun dini, maju Pilgub Sumut?
Pilgub Sumut 2018 tanpa calon independen
Pangkostrad klaim didukung Gerindra, PKS, Hanura dan PAN di Pilgub Sumut
Gerindra sebut Prabowo pilih Pangkostrad sebagai calon Gubernur Sumut