Parpol dinilai perlu punya sosok sepadan buat lawan Ahok di Pilgub
Warga Jakarta yang merupakan kaum urban tidak mempunyai ideologi jelas karena menyesuaikan dengan fenomena pasar.
Tingkat elektabilitas calon pertahanan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih di atas angin dibanding para pesaingnya sejauh ini. Itu berdasarkan sejumlah penelitian pada beberapa lembaga survei.
Pengamat komunikasi politik Benny Susetyo menuturkan, fenomena Ahok sebenarnya hal biasa. Warga Jakarta yang merupakan kaum urban tidak mempunyai ideologi jelas karena menyesuaikan dengan fenomena pasar.
Benny juga menjelaskan bahwa partai politik seharusnya bisa dengan mudah meredam fenomena ini. Caranya dengan mencari lawan sepadan bagi Ahok.
"Fenomena Ahok biasa. Parpol kita itu bodoh dengan reaksinya," ujar Benny saat menghadiri diskusi di Jakarta, Jumat (1/4).
Calon untuk maju di Pilgub DKI 2017 mendatang pun dipandang dari segi marketing. "Ahok dibranding orang yang tegas, orang yang cepat. Kalau (calon lainnya) brandingnya beda, ya enggak laku. Partai kita enggak liat ini," imbuhnya.
"Melawan Ahok yang sama-sama berani. Seperti wali kota Surabaya. Boneknya sama," tambahnya.
Lebih lanjut, Benny mengatakan bahwa partai politik harus jeli melihat perubahan yang terjadi di masyarakat. "Jangan memaksakan orang dia (partai). Bisa overdosis dan publik menjadi antipati," tambahnya.
Baca juga:
Susi Pudjiastuti dinilai bisa jadi lawan berat untuk Ahok
Risma berpeluang jadi pesaing, Ahok bilang 'petahana rentan kalah'
Elektabilitas Ahok tinggi, Fadli Zon ingatkan korupsi Sumber Waras
Hasil survey tinggi, Ahok bilang 'pemilihan masih jauh'
PKS tegaskan tak ada konspirasi Parpol buat kalahkan Ahok
Ahok dinilai bisa mendongkrak popularitas partai yang mendukungnya
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.