PDIP akan Coret Gibran dari Keanggotaan Jika Maju Pilkada Jalur Independen
"Kalau benar Gibran akan maju lewat jalur independen, itu sudah tidak mengakui sebagai anggota PDIP. Maka dia harus menerima konsekuensi keluar dari keanggotaan PDIP," ujar Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo,
Meski peluang melalui jalur DPC PDIP Solo sudah tertutup, namun kesempatan Gibran Rakabuming Raka maju dalam Pilkada Solo 2020 masih terbuka lebar. Tak hanya melalui DPD maupun DPP partai banteng moncong putih, putra sulung Presiden Joko Widodo itu juga bisa menggunakan jalur independen.
Terlebih ada beberapa partai maupun perorangan yang siap mendukung. Selain Partai Solidaritas (PSI) yang siap mengumpulkan 35 ribu KTP, pengacara 'artis' Henry Indraguna juga siap berpasangan meraih jabatan tertinggi di Kota Bengawan. Namun keinginan suami Selvi Ananda tersebut bukan tanpa hambatan.
-
Siapa yang didampingi Gibran Rakabuming Raka saat mengunjungi warga Solo? Pada kunjungannya di Kampung Mutihan, Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Gibran datang bersama Respati Ardi-Astrid Widayani.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada merupakan singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah. Pilkada dilakukan untuk memilih calon kepala daerah oleh penduduk di daerah administratif setempat yang memenuhi persyaratan.
Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, siap mencabut kartu tanda anggota (KTA) Gibran dari PDIP Banjarsari, jika yang nekat maju Pilkada melalui jalur independen. Sikap tegas tersebut juga berlaku untuk kader partai lainnya.
"Kalau benar Gibran akan maju lewat jalur independen, itu sudah tidak mengakui sebagai anggota PDIP. Maka dia harus menerima konsekuensi keluar dari keanggotaan PDIP," ujar Rudy, Senin (14/10).
Untuk itu, lanjut Rudy, ia akan mencoret nama Gibran dari keanggotaan DPC PDIP Solo. Kendati demikian, Rudy tidak mempermasalahkan jika Gibran tetap ingin maju lewat independen. Karena merupakan hak setiap warga negara. Namun, tegasnya, Gibran harus menjaga etika, karena telah resmi jadi anggota PDIP.
"Sebagai kader PDIP harus tegak lurus mengikuti aturan partai. Sebagai keluarga besar PDIP harus menjaganya bukan pilih jalur independen," tandasnya.
Rudy tidak khawatir dengan manuver yang dilakukan Gibran atau siapapun yang akan menjadi lawan pada Pilwalkot 2020. Meski rekomendasi dari DPP PDIP belum turun, Rudy optimistis pasangan Achmad Purnomo-Teguh Prakosa yang diusungnya partainya akan menang dalam Pilkada 2020 mendatang
Lebih lanjut, ia menyampaikan, rekomendasi yang diturunkan DPP biasanya akan sesuai dengan nama yang diajukan oleh DPC. Namun jika DPP mempunyai kandidat lain yang lebih layak, DPC PDI Perjuangan siap untuk mengikuti instruksi partai dan memenangkan calon tersebut.
"Pendaftarannya kan masih Februari, kemungkinan turunnya rekomendasi pada Januari. Yang pasti sebelum pendaftaran dimulai, jangan sampai terlambat," katanya.
Baca juga:
PPP Nilai Tak Masalah Gibran Rakabuming Maju Pilwakot Solo
Puan Soal Gibran Maju Pilwalkot Solo: Semua Orang Berhak Mencalonkan Diri
Nasihati Gibran, Fahri Hamzah Singgung Cara Berpolitik Bung Karno
Fahri Hamzah Sebut Citra Jokowi Tergerus Kalau Gibran Ikut Pilkada
Tak Hadiri Acara Presiden, FX Rudy Minta Tak Dikaitkan dengan Pencalonan Gibran
PSI Siap Kumpulkan 40 Ribu KTP Untuk Gibran di Pilwalkot Solo
Peluang Gibran Maju Wali Kota Solo