PDIP: Ganjar Pranowo adalah Presiden Rakyat, Capres Tugas Ideologis
Said Abdullah menjelaskan, Ganjar maju sebagai capres untuk menjalankan tugas ideologis dari partai demi bangsa dan negara.
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah mengatakan, Ganjar Pranowo akan menjadi presiden rakyat Indonesia jika menang di Pilpres 2024. Pernyataan ini menjawab banyaknya pertanyaan terkait posisi Ganjar sebagai petugas partai PDIP.
“Ketika Pak Ganjar disebut sebagai petugas partai, Pak Jokowi disebut sebagai petugas partai, maka tugas itu adalah tugas ideologis. Itu artinya baik bapak presiden kita bapak Presiden Jokowi maupun bapak Ganjar Pranowo adalah presiden rakyat," kata Said Abdullah, dalam konferensi pers, di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (7/6).
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Siapa yang disebut sebagai pilihan realistis bagi PDIP untuk mendampingi Ganjar Pranowo? Bagi pengamat politik dari Unsoed Purwokerto, Indaru Setyo Nurprojo, pemilihan Mahfud MD merupakan pilihan rasional dari PDIP. “Saya pikir pilihan rasionalnya begitu. Ketika Cak Imin (Muhaimin Iskandar) diambil oleh Anies Baswedan, tentu pilihan PDIP mengarah pada kader-kader NU. Nah siapanya itu mereka akan berhitung tentang kekurangan dan kelebihannya,” kata Indaru dikutip dari ANTARA.
-
Kapan pengumuman calon wakil presiden Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
"Maka dia adalah presiden rakyat bukan presiden PDI Perjuangan," sambungnya.
Said Abdullah menjelaskan, Ganjar maju sebagai capres untuk menjalankan tugas ideologis dari partai demi bangsa dan negara. Dia menyebut, Ganjar selalu dilibatkan dalam mengambil keputusan besar partai.
"Bertemu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bapak Ganjar ada, bertemu dengan Partai Amanat Nasional bapak Ganjar ada, merumuskan visi misi yang lagi digodok sebagaimana disampaikan oleh pak Basarah, bapak Ganjar terlibat aktif," ujarnya.
Ketua Badan Anggaran DPR RI ini mengatakan, tim Ganjar memainkan peran yang sangat dominan dan penting. Itu semua karena Ganjar merupakan presiden untuk rakyat.
"Sehingga tidak perlu ada dikotomi 'eh ini petugas partai', petugas partai kan adalah sebuah kehormatan. Kalau orang yang diberi tugas partai itu adalah tugas kerakyatan oleh karenanya ia adalah presiden rakyat," imbuhnya.
Visi Misi Ganjar
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Bidang Politik dan Keamanan Puan Maharani, mengatakan bahwa visi-misi untuk Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo belum dibahas dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III, Senin (6/6). Namun dia memastikan, rakernas yang berlangsung hingga dua hari ke depan akan memberikan masukan untuk merumuskan visi-misi itu.
"Visi-misi belum dibahas hari ini. Namun akan menjadi salah satu hal yang menjadi masukan (dari Rakernas)," kata Puan saat konferensi pers di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (6/6).
Semua pimpinan DPD dari seluruh Indonesia hadir, mulai dari ketua, sekretaris dan bendahara, hadir pada rakernas ini. Visi-misi itu kemudian dirembukkan kembali dari berbagai kalangan.
Di PDIP sendiri memiliki tradisi, ketika visi-misi disusun, maka pandangan berbagai pakar, akademisi, partai pendukung hingga relawan akan turut di dalamnya. "Visi misinya itu harus sama atau bersinergi dengan visi-misi Pak Jokowi untuk bisa meneruskan apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi sebelumnya," kata Ketua DPR itu.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/tin)