PDIP pastikan pendamping Jokowi tidak akan jadi ban serep
"Jokowi ini ingin bangun negara, dengan super tim, bukan superman," kata Maruarar.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih saja merahasiakan pendamping Joko Widodo ( Jokowi ) untuk menjadi calon wakil presiden. Meski sudah dikantongi, PDIP emoh gegabah menyampaikan di momen yang tidak tepat. Yang pasti pendamping Jokowi tidak akan menjadi ban serep.
Menurut Ketua DPP PDI P Maruarar Sirait, pendamping Gubernur DKI Jakarta ini akan bisa diajak kerja sama. Karena Jokowi sadar betul, kata Ara, biasa dia disapa, membangun sebuah negara ini butuh kerja tim.
"Tentulah ini tidak akan menjadi ban serep, pasti bakal dibagi peran. Jokowi ini ingin bangun negara, dengan super tim, bu
Baca juga:
Fadli Zon: Gerindra buka diri koalisi dengan PDIP
Ketum Gerindra: Koalisi dengan PKS mantap
PDIP: Demokrat bijak jika komunikasi setelah konvensi selesai
SBY punya banyak pilihan hadapi pilpres
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
kan superman. Jadi wapresnya tentu bisa bekerja," katanya dalam Diskusi Pasca Pemilu Legislatif 2014 bertajuk 'Arah Baru Indonesia' di Kampus ITB Bandung, Sabtu (26/4).
Dia mencontohkan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang kini memimpin Jakarta bersama Jokowi . Menurut dia, Jokowi memiliki selera pasangan seperti Ahok.
"Jadi bukan seremonial saja. Contoh Rudi di Solo, Ahok Jakarta. Tidak ban serep kan?" ungkapnya.
Dia meminta kepada publik untuk bersabar soal siapa pendamping Jokowi pada Pilpres yang tinggal berlangsung dua bulan lagi ini.
"Pokoknya sudah nemu. Tinggal soal waktu. Pada waktunya akan diumumkan. Orangnya yang seperti apa, pokoknya bisa bawa perubahan secara mendasar," jelasnya.