Peneliti CSIS: Prabowo dan Anies Tak Maju, PDIP Usung Puan Maharani di 2024
Peneliti CSIS Arya Fernandes menilai, PDI Perjuangan akan mengambil keputusan terkait siapa yang akan diusung di Pilpres 2024 pada detik-detik akhir. Sebab, keputusan PDIP akan mempengaruhi reaksi partai lain dalam rangka pencalonan di Pilpres 2024.
Peneliti CSIS Arya Fernandes menilai, PDI Perjuangan akan mengambil keputusan terkait siapa yang akan diusung di Pilpres 2024 pada detik-detik akhir. Sebab, keputusan PDIP akan mempengaruhi reaksi partai lain dalam rangka pencalonan di Pilpres 2024.
"Saya kira (PDIP) akan menunggu last minute atau mungkin beberapa bulan menjelang pendaftaran untuk menentukan siapa yang akan dicalonkan," ujar Arya dalam diskusi hasil pemaparan survei secara daring, Minggu (14/11).
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Apa yang dilakukan Prabowo dan Gibran setelah tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Mereka pun langsung menuju ruang acara buka puasa di lantai dua, Kantor DPP Partai Golkar.
Hal ini akan menentukan siapa yang akan PDIP calonkan, apakah itu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ataupun Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Karena begini, kalau PDIP buru-buru mencalonkan, katakanlah dia mengatakan Puan atau mencalonkan Ganjar pasti ada reaksi dari luar, dari partai lain," katanya.
Penentu Nasib Puan
Arya melihat, peluang Ganjar dicalonkan jika PDIP akan menghadapi calon-calon presiden yang populer. Seperti Prabowo Subianto atau Anies Baswedan. Jika dua tokoh tersebut bertarung di Pilpres, ada peluang Ganjar dicalonkan PDIP.
"Menurut saya peluang Ganjar untuk dicalonkan itu ada beberapa hal pertama siapa calon lain yang akan maju. Calon lain yang maju itu calon populer katakanlah Pak Prabowo atau Pak Anies, itu PDIP akan cari calon populer juga," ujarnya.
Sementara, jika Anies tidak mendapatkan tiket, atau Prabowo tidak memutuskan maju Pilpres, maka terbuka peluang Puan Maharani diusung PDIP.
"Kalau calon misalnya Pak Anies nggak dapat tiket mungkin Pak Prabowo tidak maju, dan kalau misal kalau calon populer enggak maju, taruh katakan dia enggak maju, kemungkinan dia akan calonkan Puan," kata Arya.
(mdk/rnd)