Perolehan Suara Caleg Mantan Koruptor di Real Count KPU, dari Nurdin Halid dan Susno Duadji
Indonesia Corruption Watch (ICW) merilis daftar pejabat mantan narapidana kasus korupsi, yang kini kembali maju mencalonkan diri sebagai calon legislatif
Progres data masuk untuk pemilihan legislatif alias pileg sudah mencapai 7.084 dari 11.028 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau sebesar 64,24 persen.
Perolehan Suara Caleg Mantan Koruptor di Real Count KPU, dari Nurdin Halid dan Susno Duadji
Indonesia Corruption Watch (ICW) merilis daftar pejabat mantan narapidana kasus korupsi, yang kini kembali maju mencalonkan diri sebagai calon legislatif alias caleg dalam Pemilu 2024.
- ICW: Kasus Korupsi 2023 Terbanyak dalam 5 Tahun Terakhir
- Perolehan Suara Sementara Pensiunan Jenderal Polisi di Pileg Versi Real Count KPU, Ada Iwan 'Bule' Eks Kapolda Jabar
- Real Count KPU: Segini Suara Nafa Urbach di Dapil Jateng VI, Bersaing dengan Para Politisi Senior
- Ini Perolehan Suara Anak Cucu Mantan Presiden dan Wapres RI di Real Count Sementara KPU
Beberapa nama di antaranya pun terpantau menerima suara besar dari pemilih.
Berdasarkan data yang diambil dari laman pemilu2024.kpu.go.id, Senin (19/2/2024), progres data masuk untuk pemilihan legislatif alias pileg sudah mencapai 7.084 dari 11.028 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau sebesar 64,24 persen.
Adapun suara untuk caleg DPR RI mantan narapidana kasus korupsi sekaligus partai asalnya berdasarkan real count KPU adalah sebagai berikut:
Golkar:
Teuku Muhammad Nurlif, Dapil Aceh I nomor urut 1 dengan 22.762 suara
Syahrasaddin, Dapil Jambi nomor urut 6 dengan 3.593 suara
Wendy Melfa, Dapil Lampung I nomor urut 5 dengan suara 11.656
Iqbal Wibisono, Dapil Jawa Tengah I nomor urut 2 dengan 7.289 suara
Nurdin Halid, Dapil Sulawesi Selatan II nomor urut 1 dengan 33.657 suara
Bernard Sagrim, Dapil Papua Barat Daya nomor urut 2 dengan 5.549 suara
Nasdem:
Abdillah, Dapil Sumatra Utara I nomor urut 5 dengan 2.186 suara
Eep Hidayat, Dapil Jawa Barat IX nomor urut 1 dengan 24.603 suara
Dikdik Darmika, Dapil Jawa Barat XI nomor urut 9 dengan 613 suara
Sani Ariyanto, Dapil Jawa Tengah VIII nomor urut 4 dengan 4.908 suara
Rahudman Harahap, Dapil Sumatra Utara I nomor urut 4 dengan 1.912 suara
PKB:
Susno Duadji, Dapil Sumatra Selatan II nomor urut 2 dengan 10.431 suara
Huzrin Hood, Dapil Kepulauan Riau nomor urut 2 dengan 9.536 suara
Rino Lande, Dapil Jawa Timur V nomor urut 7 dengan 43.142 suara
Yansen Akun E, Dapil Kalimantan Barat II nomor urut 1 dengan 7.675 suara
Hanura:
Sandi Suwardi Hasan, Dapil Jawa Timur IV nomor urut 1 dengan 5.252 suara
Wa Ode Nurhayati, Dapil Sulawesi Tenggara nomor urut 1 dengan 5.385 suara
Demokrat:
Evy Susanti, Dapil Jawa Barat III nomor urut 5 dengan 983 suara
Lukas Uwuratuw, Dapil Maluku nomor urut 4 dengan 2.598 suara
Thaib Armaiyn, Dapil Maluku Utara nomor urut 1 dengan 5.506 suara
PDIP:
Asep Ajidin, Dapil Sumatra Barat II nomor urut 4 dengan 1.275 suara
Mochtar Mohamad, Dapil Jawa Barat V nomor urut 5 dengan 7.202 suara
Rokhmin Dahuri, Dapil Jawa Barat VIII nomor urut 1 dengan 39.810 suara
Al Amin Nasution, Dapil Jawa Tengah VII nomor urut 4 dengan 12.468 suara
Perindo:
Hendra Karianga, Dapil Maluku Utara nomor urut 1 dengan 2.822 suara
Soleman Sikirit, Dapil Papua Barat nomor urut 1 dengan 156 suara
PPP:
Madini Farouq, Dapil Jawa Timur IV nomor urut 3 dengan 5.734 suara