Pesan Ganjar pada Kader PDIP: Tidak Ada Banteng Cengeng, Kalau Kalah Bangkit Lagi!
Ganjar berpesan agar kader PDIP tak boleh cengeng atau menangis jika menghadapi situasi kekalahan. Dia menekankan kader PDIP harus bangkit.
Bakal calon presiden (bacapres) 2024 dari PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo memberikan motivasi dan semangat kepada kader PDIP saat konsolidasi pemenangan di Banten, Sabtu (27/5).
Dia berpesan agar kader PDIP tak boleh cengeng atau menangis jika menghadapi situasi kekalahan. Dia menekankan kader PDIP harus bangkit.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Apa tugas penting yang diberikan PDIP kepada Ganjar Pranowo? “Tetap bersama rakyat,” tulis Ganjar di samping tanda tangan yang ia bubuhkan. “Kalau saya diminta atau tidak diminta, kalau kader ya harus siap,” tegasnya Ganjar saat diwawancara di gedung BCIS."Dulu dari dulu juga saya sering keliling ikut kampanye di banyak Pilkada gitu ya. Itu sudah melekat dalam diri, kalau kader ya harus begitu,” tambahnya.
-
Siapa yang bercerita tentang isu pupuk subsidi kepada Ganjar Pranowo? "Di sini ada isu pupuk subsidi yang mengendalikan Pak Ganjar," ujar salah seorang petani.
-
Apa itu KTP Sakti yang dimaksud Ganjar Pranowo? Ganjar menyebut KTP Sakti ini mengacu dari KTP elektronik yang sudah diterapkan saat ini Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ bagi masyarakat Indonesia jika terpilih menjadi Presiden 2024. Adapun program kerja itu melalui KTP Sakti.
-
Siapa yang disebut sebagai pilihan realistis bagi PDIP untuk mendampingi Ganjar Pranowo? Bagi pengamat politik dari Unsoed Purwokerto, Indaru Setyo Nurprojo, pemilihan Mahfud MD merupakan pilihan rasional dari PDIP. “Saya pikir pilihan rasionalnya begitu. Ketika Cak Imin (Muhaimin Iskandar) diambil oleh Anies Baswedan, tentu pilihan PDIP mengarah pada kader-kader NU. Nah siapanya itu mereka akan berhitung tentang kekurangan dan kelebihannya,” kata Indaru dikutip dari ANTARA.
"Banteng (PDIP) itu tidak bisa cengeng. Banteng cengeng, nangis, enggak, enggak ada. Kalah satu, bangkit lagi. Dibantai lagi, bangkit lagi. Banteng," jelas Ganjar saat menghadiri konsolidasi pemenangan Pilpres 2024 di Kantor DPD PDIP Banten, Serang, Sabtu (27/5).
Ganjar menginginkan PDIP kembali berjaya dan menang dalam Pemilu 2024. Sebab, kemenangan di Pemilu 2024 bisa memberikan kesempatan bagi PDIP untuk mencetak para kader.
Berita lengkap mengenai Ganjar Pranowo bisa diakses di Liputan6.com
Cerita Ganjar Pilih PDI Daripada Golkar
Gubernur Jawa Tengah ini menceritakan awal mula bergabung ke PDI pada tahun 1992. Dia bergabung ke PDIP saat masih menjadi mahasiswa dan langsung ikut aksi demonstrasi.
"Suruh demo sana, demo sini, suruh teriak gitu. Jadi saya anak baru, anak bawang lah. Perjuangan demi perjuangan saya ikuti partai ini," jelas dia.
Saat itu banyak orang heran karena Ganjar memilih masuk PDI. Padahal yang kala itu ingin bergabung ke Partai Golkar.
"Waktu itu pernah ditanya kenapa mas Ganjar waktu mahasiswa ikut PDI? Belum (PDI) Perjuangan. Kalau ikut Golkar sudah banyak orang. Semua kepingin masuk Golkar," tutur dia.
Ganjar menyebut banyak masyarakat yang berebut ingin masuk ke partai tertentu karena predikat sebagai pemenang Pemilu. Karena itu Ganjar ingin PDIP kembali memenangkan pemilu.
"Biasanya menang gitu ya, kalau menang itu jadi gula, dan semutnya semuanya. Coba aja pencalegan sekarang ini, wah pasti banyak, yang belum pasti ingin gabung," ucapnya.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/noe)